KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saham dua emiten kertas yang memiliki afiliasi dengan sinarmas yakni PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) dan PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM) terus memperlihatkan kenaikan yang signifikan. Secara year to date (ytd) per sesi pertama perdagangan Rabu (30/5), saham TKIM sudah naik sebesar 358%, sementara saham INKP mencatatkan kenaikan sebesar 210%. Vice President Research and Analysis Valbury Asia Securities Nico Omer Jonckheere menilai, kenaikan yang terjadi pada kedua saham tersebut cukup wajar. Sebab, price earning ratio (PER) kedua saham itu pada awal 2017 hanya di level 2-3 kali. "Memang untuk TKIM sudah mendekati fair value," kata Nico Omer, Rabu (30/5). Soalnya, saat ini PER TKIM sudah di level 15 kali. Berbeda dengan saham INKP, menurut Nico, masih berpeluang naik 50% lagi dari harga yang sekarang.
Analis: Sudah naik tajam, saham INKP masih bisa menanjak
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saham dua emiten kertas yang memiliki afiliasi dengan sinarmas yakni PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) dan PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM) terus memperlihatkan kenaikan yang signifikan. Secara year to date (ytd) per sesi pertama perdagangan Rabu (30/5), saham TKIM sudah naik sebesar 358%, sementara saham INKP mencatatkan kenaikan sebesar 210%. Vice President Research and Analysis Valbury Asia Securities Nico Omer Jonckheere menilai, kenaikan yang terjadi pada kedua saham tersebut cukup wajar. Sebab, price earning ratio (PER) kedua saham itu pada awal 2017 hanya di level 2-3 kali. "Memang untuk TKIM sudah mendekati fair value," kata Nico Omer, Rabu (30/5). Soalnya, saat ini PER TKIM sudah di level 15 kali. Berbeda dengan saham INKP, menurut Nico, masih berpeluang naik 50% lagi dari harga yang sekarang.