KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. UOB Kay Hian menurunkan rekomendasi saham PT Fast Food Indonesia Tbk (FAST) menjadi hold dari sebelumnya buy. Target harga yang ditetapkan Rp 1.545 per saham.

"Ini karena kinerja FAST yang melemah," ujar analis UOB Kay Hian Andre Suntono dalam riset, Senin (6/11).

Sepanjang sembilan bulan tahun ini, FAST sejatinya mencatat pertumbuhan pendapatan 9,2% menjadi Rp 3,89 triliun. Namun, secara kuartalan, kinerja FAST sejatinya mengalami penurunan.

Pendapatannya per kuartal III-2017 tercatat 1,29 triliun. Angka ini turun sekitar 7,8% dibanding kuartal II-2017. Laba bersihnya bahkan turun 26,3% menjadi Rp 35 miliar. Jika diakumulasi, laba bersih FAST periode Januari-September bahkan turun 54,7% menjadi Rp 29 miliar.

"Penurunan ini juga karena berakhirnya musim libur sekolah," kata Anton. Meningkatnya beban operasional juga menambah tekanan tersebut.

Disisi lain, alasan Anton menurunkan rekomendasi karena posisi harga saham FAST saat ini sudah mulai terbatas mengingat harganya yang terus naik hingga lebih dari 10% sejak Agustus lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Markus Sumartomjon