KONTAN.CO.ID - BEIJING. Aksi unjuk rasa di Hong Kong masih terus berlanjut. Bahkan akhir pekan kemarin, aksi ini kian panas dan berakhir rusuh. Menanggapi hal ini, China mengeluarkan peringatan. Mengutip Reuters, media milik pemerintah China menegaskan, Hong Kong adalah bagian yang tidak terpisahkan dari Tiongkok dan segala bentuk pemisahan diri "akan dihancurkan". Peringatan ini dirilis Senin (9/9), atau sehari setelah demonstran berunjuk rasa di konsulat AS untuk meminta bantuan dalam membawa demokrasi Hong Kong. Surat kabar China Daily mengatakan, unjuk rasa hari Minggu di Hong Kong adalah bukti bahwa pasukan asing berada di balik aksi protes, yang dimulai pada pertengahan Juni lalu. Media ini memperingatkan agar para demonstran "berhenti menguji kesabaran pemerintah pusat".
Ancaman Beijing: Segala bentuk pemisahan diri di Hong Kong akan dihancurkan
KONTAN.CO.ID - BEIJING. Aksi unjuk rasa di Hong Kong masih terus berlanjut. Bahkan akhir pekan kemarin, aksi ini kian panas dan berakhir rusuh. Menanggapi hal ini, China mengeluarkan peringatan. Mengutip Reuters, media milik pemerintah China menegaskan, Hong Kong adalah bagian yang tidak terpisahkan dari Tiongkok dan segala bentuk pemisahan diri "akan dihancurkan". Peringatan ini dirilis Senin (9/9), atau sehari setelah demonstran berunjuk rasa di konsulat AS untuk meminta bantuan dalam membawa demokrasi Hong Kong. Surat kabar China Daily mengatakan, unjuk rasa hari Minggu di Hong Kong adalah bukti bahwa pasukan asing berada di balik aksi protes, yang dimulai pada pertengahan Juni lalu. Media ini memperingatkan agar para demonstran "berhenti menguji kesabaran pemerintah pusat".