KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saat ini produksi ammonium nitrate PT Ancora Indonesia Resources Tbk (OKAS) mengalami peningkatan produksi. Direktur Utama Ancora Indonesia Resources, Teddy Kusumah Somantri mengharapkan ke depannya produksi ammonium nitrate bisa stabil.

Pada Berita Kontan.co.id sebelumnya, OKAS menargetkan produksi ammonium nitrate mencapai 120,000 ton hingga 130,000 ton. Teddy mengatakan mulai April lalu, perusahaan telah mengoperasikan satu pabrik yang memiliki kapasitas cukup besar. Sehingga saat ini perusahaan mengoperasikan dua pabrik.

“Saat ini produksi ammonium nitrate dari 8500 ton sampai 11,000 ton per bulan. Pada tahun sebelumnya di kisaran 5000 ton sampai 6000 ton ammonium nitrate per bulan,” katanya, Selasa (4/9).

Ia mengatakan, kontribusi dari anak usaha PT Multi Nitrotama Kimia (MNK) masih cukup besar dalam total pendapatan perusahaan. Dengan OKAS mengoperasikan dua pabrik, diharapkan produksi ammonium nitrate stabil yaitu dari 11,000 ton sampai 12,000 ton per bulan. “Produksi 11,000 sampai 12,000 ton per bulan itu sudah memenuhi kapasitas,” imbuhnya.

Kenaikan harga batubara juga memiliki pengaruh positif terhadap bisnis bahan peledak yang dijalani MNK, anak usaha OKAS. Yang mana permintaan ammonium nitrate juga meningkat seiring menggeliatnya harga batubara.

Asal tahu saja, saat ini harga rata-rata ammonium nitrate di pasar internasional senilai US$ 400 per ton. Sementara penjualan ammonium nitrate OKAS masih untuk memenuhi kebutuhan pasar domestik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .