KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Anda menderita tekanan darah rendah dan kerap pusing atau pingsan? Segera naikkan tekanan darah Anda dengan mengkonsumsi makanan berikut ini. Tekanan darah rendah atau sering disebut hypotension memiliki arti yang berbeda bagi orang yang berbeda. Tekanan darah normal biasanya berada di angka 120/80 mmHg, tetapi angka di luar rentang tersebut juga mungkin masih dalam kondisi sehat.
Baca Juga: Catat! Ini kondisi yang menyebabkan turunnya tekanan darah Tekanan darah yang sehat pada tubuh seseorang bisa dibaca melalui riwayat kesehatan, usia, dan kondisi keseluruhan. Melansir dari laman Healthline, seseorang didiagnosis mengalami tekanan darah rendah apabila mengalami tanda-tanda berikut:
- Penglihatan kabur
- Kebingungan atau kesulitan berkonsentrasi
- Pusing
- Pingsan
- Mual atau muntah
- Lemah
- Umumnya, seseorang mengalami tekanan darah rendah karena disebabkan oleh hal-hal berikut:
- Perubahan posisi secara tiba-tiba
- Anemia
- Gangguan sistem saraf otnomom
- Dehidrasi
- Diet, makanan, dan pola makan
- Gangguan endokrin
- Reaksi alergi ekstrem
- Kehilangan darah ekstrem
- Serangan jantung atau penyakit jantung
- Gula darah rendah
- Obat-obatan
- Kehamilan
- Infeksi serius
- Stress
- Kondisi tiroid
- Olahraga berlebih
Makanan untuk penderita tekanan darah rendah Memakan jenis makanan tertentu bisa membantu Anda meningkatkan tekanan darah. Selain itu, Anda sebaiknya selalu memperhatikan gejala-gejala darah rendah dan secara rutin mengukur tekanan darah agar terhindar dari penyakit ini. Opsi lainnya, Anda bisa meningkatkan tekanan darah dengan mengkonsumsi beberapa jenis makanan berikut ini. 1. Cukup cairan. Dehidrasi menurunkan volume darah, menyebabkan tekanan darah turun drastis. Maka, Anda sebaiknya harus tetap terhidrasi sepanjang hari. 2. Makanan dengan kandungan vitamin B-12 yang tinggi. Terlalu sedikit vitamin B-12 bisa memicu terjadinya anemia, yang dapat menyebabkan tekanan darah rendah. Artinya, Anda harus mengkonsumsi makanan yang mengandung vitamin B 12. Ambil contoh Anda bisa mengkonsumsi telur, sereal yang diperkaya vitamin, atau daging sapi. 3. Makanan dengan kandungan folat yang tinggi. Anda sebaiknya juga mengkonsumsi makanan yang mengandung folat tinggi seperti asparagus, kacang-kacangan, dan hati. Asal tahu saja, saat tubuh kekurangan folat bisa memicu menurunnya tekanan darah. 4. Garam. Anda penggemar makanan asin? Mulai saat ini Anda sebaiknya meningkatkan makanan yang diberikan garam cukup untuk meningkatkan tekanan darah. 5. Teh akar manis. Akar manis bisa menurunkan efek dari aldosteron, hormon yang membantu mengatur dampak dari garam pada tubuh. Meminum teh akar manis bisa meningkatkan rata-rata tekanan darah, berdasarkan kasus yang dipublikasikan dalam British Medical Journal. 6. Kafein. Kopi dan minuman-minuman berkafein juga bisa meningkatkan tekanan darah dengan menstimulasi sistem kardiovaskuler dan meningkatkan detak jantung (sementara). Selain mengkonsumsi makanan dan minuman di atas Anda sebaiknya tetap memperhatikan makanan yang dikonsumsi saban harinya. Anda sebaiknya makan makanan-makanan ringan lebih sering. Asal tahu saja, makanan berat bisa menyebabkan penurunan yang besar dalam tekanan darah karena tubuh bekerja lebih keras untuk mencerna makanan yang lebih besar. Makanan yang mengandung berkarbohidrat tinggi, terutama karbohidrat-karbohidrat yang diproses. Makanan-makanan ini dicerna dengan cepat dan akan memicu tekanan darah rendah.
Agar tekanan darah dalam tubuh segera naik, Anda sebaiknya menghindari beberapa hal berikut.
- Anda sebaiknya tidak berolahraga terlalu banyak di luar ruangan selama panas atau saat cuaca ekstrem.
- Anda sebaiknya menghindari menghabiskan waktu yang lama di sauna, bak air panas, maupun ruang uap Mengubah posisi tubuh pelan-pelan (misalnya saat hendak berdiri)
- Terakhir, Anda sebaiknya menghindari berbaring lama. (Vina Fadhrotul Mukaromah)
Baca Juga: Agar asam urat tidak lagi kambuh, lakukan hal berikut ini Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "
Tekanan Darah Rendah, Atasi dengan Jenis Makanan Ini", Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Tri Sulistiowati