Aneka Tambang (ANTM) Optimistis Bukukan Kinerja Positif pada 2024



KONTAN.CO.ID - JAKARTA.  PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) membidik kinerja positif pada tahun 2024, meski laba bersih perusahaan mengalami penurunan 17,55% secara tahunan (Year on Year/YoY) pada Juni 2024, menjadi Rp 1,55 triliun. Sebagai perbandingan, pada periode yang sama tahun lalu, laba bersih ANTM tercatat Rp 1,88 triliun.

Penurunan laba ini terjadi meskipun penjualan meningkat 7% dari Rp 21,66 triliun pada semester I-2023 menjadi Rp 23,18 triliun pada semester I-2024. 

Sekretaris Perusahaan Antam, Syarif Faisal Alkadrie, menyebutkan beberapa faktor yang mempengaruhi kinerja tersebut, termasuk perizinan, kondisi geopolitik-ekonomi global, dan fluktuasi harga komoditas.


Baca Juga: Cek Harga Emas Antam Logam Mulia Hari Ini Rabu 4 September 2024 Naik Tipis

Syarif mengatakan, dengan komitmen untuk memberikan kontribusi yang optimal, ANTM mampu meningkatkan capaian kinerja pada semester pertama tahun ini. 

Menurutnya, capaian kinerja produksi dan penjualan pada semester I 2024 juga didukung oleh optimalisasi yang dilakukan perusahaan pada seluruh komoditas yang dikelola (emas, nikel, dan bauksit).

 
ANTM Chart by TradingView

"Kami akan berupaya untuk mencapai target produksi dan penjualan hingga akhir tahun 2024 dengan strategi yang tepat dan efisien," ungkap Faisal kepada Kontan, Rabu (4/9). 

Baca Juga: Harga Emas Antam Logam Mulia Hari Ini Lengkap Selasa 3 September 2024

Pada semester I-2024, ANTM mencatat produksi emas sebesar 439 kg dari pabrik di Pongkor, Jawa Barat, dan produksi nikel sebesar 4,19 juta wet metric ton (wmt) dengan penjualan 3,36 juta wmt.

Antam juga berencana mengoptimalkan kinerja hingga akhir tahun 2024 dengan fokus pada pengembangan basis pelanggan domestik untuk produk emas, bijih nikel, dan bauksit. 

Selain itu, perusahaan akan mengelola biaya operasional dengan cermat, menjaga biaya produksi tetap kompetitif, dan melakukan inovasi di seluruh lini bisnis.

Penjualan domestik mendominasi kontribusi pendapatan ANTM, mencapai Rp 21,12 triliun atau 91% dari total penjualan bersih perusahaan pada semester I-2024. ANTM juga terus memperluas pasar emas, melakukan inovasi produk dan layanan, serta meningkatkan cadangan dan sumber daya melalui eksplorasi.

Baca Juga: Harga Emas Antam Logam Mulia Hari Ini Lengkap Selasa 3 September 2024

Untuk komoditas nikel, ANTM berfokus pada penyelesaian proyek strategis seperti Pabrik Feronikel Haltim di Maluku Utara guna memastikan stabilitas produksi sebelum operasi komersial. 

ANTM juga berkomitmen untuk mempercepat pengembangan ekosistem baterai kendaraan listrik (EV Battery) di Indonesia bersama mitra strategisnya.

Selanjutnya: Misa Agung Paus Fransiskus Gratis, Tiket Dibagikan melalui Keuskupan

Menarik Dibaca: Ada Badai Siklon Tropis Yagi di Sini, Waspada Cuaca Hujan Lebat di Provinsi Ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli