KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) berminat untuk mengakuisisi 20% saham milik PT Vale Indonesia Tbk (INCO).

Hal itu berkaitan dengan rencana divestasi 40% saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) setelah kontrak karya (KK) habis pada 2025 yang disampaikan pada Februari lalu. PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero) atau Inalum ditunjuk untuk membeli 20% saham Vale. Sementara Antam disebut-sebut sebagai pihak yang akan membeli 20% sisanya.

Menanggapi hal ini, Direktur Utama PT Aneka Tambang Tbk Arie Prabowo Ariotedjo mengatakan rencana akuisisi tersebut masih dalam tahap pembahasan. Pihaknya masih menunggu arahan dari pemerintah dan holding tambang untuk akuisisi.

"Rencana ini masih dalam tahap penjajakan, tapi belum ada deal atau apa-apa. Antam siap saja kalau dapat amanah dari holding atau dari pemerintah atau kementerian untuk melakukan akuisisi dari divestasi Vale," ujarnya seusai acara RUPST di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu (24/4).

Arie melanjutkan, perusahaan tertarik dengan misi menguasai cadangan tambang yang dimiliki oleh Vale. Namun, ada hal yang harus dipertimbangkan dengan matang termasuk mengenai harga yang ditawarkan oleh Vale nantinya.

"Tentu Vale ini interesting, apapun yang sudah produksi ada EBITDA itu interest. Tapi harus kita lihat dulu, Vale ini arahan dari pemegang saham itu kemana penugasannya, apakah ke Antam, apakah ke Inalum kita belum tahu. Yang kedua ini kan harus kita evaluasi juga seberapa jauh, harga yang di offer dan ketiga yang dijualkan hanya 20%, nah ini yang harus dipertimbangkan," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi