JAKARTA. Presiden pemerintahan baru telah terpilih yaitu Joko Widodo (Jokowi). Hendaknya arah pembangunan infrastruktur dalam pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2015 pun mengarah pada visi misi Jokowi. Pengamat Ekonomi dari Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Enny Sri Hartati berpendapat arah pembangunan infrastruktur dalam RAPBN 2015 memang harus dibuat sesuai dengan program prioritas Jokowi. Selama lima tahun mendatang, Indonesia akan dipimpin Jokowi sehingga semua program dan penggunaan anggaran menjadi pertanggungjawaban pemerintahan baru. Kalau nantinya 25 proyek yang diberi dari pemerintahan lama tersebut tidak sesuai dengan prioritas Jokowi, adalah hak Jokowi untuk tidak membangun. "Ini harus benar-benar melalui pembahasan yang komprehensif. Melihat kemanfaatan proyek tersebut," ujar Enny, Sabtu (23/8) kemarin.
Anggaran 2015 semestinya sejalan program Jokowi
JAKARTA. Presiden pemerintahan baru telah terpilih yaitu Joko Widodo (Jokowi). Hendaknya arah pembangunan infrastruktur dalam pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2015 pun mengarah pada visi misi Jokowi. Pengamat Ekonomi dari Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Enny Sri Hartati berpendapat arah pembangunan infrastruktur dalam RAPBN 2015 memang harus dibuat sesuai dengan program prioritas Jokowi. Selama lima tahun mendatang, Indonesia akan dipimpin Jokowi sehingga semua program dan penggunaan anggaran menjadi pertanggungjawaban pemerintahan baru. Kalau nantinya 25 proyek yang diberi dari pemerintahan lama tersebut tidak sesuai dengan prioritas Jokowi, adalah hak Jokowi untuk tidak membangun. "Ini harus benar-benar melalui pembahasan yang komprehensif. Melihat kemanfaatan proyek tersebut," ujar Enny, Sabtu (23/8) kemarin.