JAKARTA. Kementerian Kesehatan bernasib apes. Anggaran Kementerian Kesehatan 2012 senilai Rp 3 triliun ternyata masih diblokir.Tahun 2012, Kementerian Kesehatan memperoleh pagu anggaran sebesar Rp 29,9 triliun. Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih mengungkapkan, sebesar Rp 3 triliun dari total pagu anggaran itu masih dibintangi oleh Kementerian Keuangan.Dia mengaku masih membahas masalah ini dengan pihak Lapangan Banteng. "Ini karena RAB (rencana anggaran belanja) dan TOR (term of reference)-nya mungkin kurang sempurna," ujarnya Jumat (13/1). Adapun untuk anggaran 2011, anggaran Kementerian Kesehatan yang dibintangi sekitar Rp 400 miliar. "Kami telat membelanjakannya," ucapnya. Berdasarkan perhitungan sementara, realisasi penyerapan anggaran belanja Kementerian Kesehatan 2011 sebesar 83,8% dari pagu anggaran sebesar Rp 29,44 triliun. Endang mengungkapkan, realisasi anggaran 2011 lebih rendah dari 2010 karena adanya efisiensi. Menteri Keuangan Agus Martowardojo menjelaskan, pemblokiran anggaran Kementerian Kesehatan karena ada beberapa dokumen yang belum dilengkapi. "Khususnya tentang persyaratan multiyears yang harus dipenuhi, tetapi ternyata tidak dipenuhi. Walaupun itu proyek yang bagus, tetapi tertib adminsitrasinya buruk sekali," ujarnya.Agus menambahkan, anggaran tahun 2011 yang hingga saat ini masih dibintangi ini terkait beberapa proyek yang ada temuan dari BPKP sehingga harus diaudit oleh BPK. Sedangkan untuk anggaran tahun 2012, Agus bilang memang ada anggaran yang masih dibintangi. Pasalnya, "Ada proyek yang dibicarakan bersama dengan Menteri Kesehatan tadi tidak ada anggarannya di tahun 2012. Jadi kami harus pikirkan," ujar Agus. Dia berjanji menindaklanjuti anggaran yang masih dibintangi ini.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Anggaran belanja Kementerian Kesehatan senilai Rp 3 triliun diblokir
JAKARTA. Kementerian Kesehatan bernasib apes. Anggaran Kementerian Kesehatan 2012 senilai Rp 3 triliun ternyata masih diblokir.Tahun 2012, Kementerian Kesehatan memperoleh pagu anggaran sebesar Rp 29,9 triliun. Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih mengungkapkan, sebesar Rp 3 triliun dari total pagu anggaran itu masih dibintangi oleh Kementerian Keuangan.Dia mengaku masih membahas masalah ini dengan pihak Lapangan Banteng. "Ini karena RAB (rencana anggaran belanja) dan TOR (term of reference)-nya mungkin kurang sempurna," ujarnya Jumat (13/1). Adapun untuk anggaran 2011, anggaran Kementerian Kesehatan yang dibintangi sekitar Rp 400 miliar. "Kami telat membelanjakannya," ucapnya. Berdasarkan perhitungan sementara, realisasi penyerapan anggaran belanja Kementerian Kesehatan 2011 sebesar 83,8% dari pagu anggaran sebesar Rp 29,44 triliun. Endang mengungkapkan, realisasi anggaran 2011 lebih rendah dari 2010 karena adanya efisiensi. Menteri Keuangan Agus Martowardojo menjelaskan, pemblokiran anggaran Kementerian Kesehatan karena ada beberapa dokumen yang belum dilengkapi. "Khususnya tentang persyaratan multiyears yang harus dipenuhi, tetapi ternyata tidak dipenuhi. Walaupun itu proyek yang bagus, tetapi tertib adminsitrasinya buruk sekali," ujarnya.Agus menambahkan, anggaran tahun 2011 yang hingga saat ini masih dibintangi ini terkait beberapa proyek yang ada temuan dari BPKP sehingga harus diaudit oleh BPK. Sedangkan untuk anggaran tahun 2012, Agus bilang memang ada anggaran yang masih dibintangi. Pasalnya, "Ada proyek yang dibicarakan bersama dengan Menteri Kesehatan tadi tidak ada anggarannya di tahun 2012. Jadi kami harus pikirkan," ujar Agus. Dia berjanji menindaklanjuti anggaran yang masih dibintangi ini.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News