JAKARTA. Pemerintah bakal meningkatkan porsi transfer ke daerah dan desa. Struktur anggaran belanja pemerintah pusat yaitu belanja kementerian/lembaga (K/L) akan dikurangi dan dialihkan ke transfer daerah dan dana desa. Peningkatan alokasi belanja daerah utamanya akan terjadi pada Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk infrastruktur publik. Dirjen Perimbangan Keuangan Teguh Boediarso menjelaskan, tahun ini, alokasi DAK sebesar RP 58,8 triliun. Tahun depan sebagai upaya pembangunan infrastruktur, anggaran DAK akan naik di atas Rp 60 triliun. Anggaran ini belum ditambah niat Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang memberikan janji kepada setiap kabupaten akan adanya tambahan Rp 100 miliar untuk infrastruktur pada 2016. Apabila satu kabupaten mendapatkan Rp 100 miliar maka dibutuhkan sekitar Rp 50,8 triliun untuk 508 kabupaten.
Anggaran DAK daerah 2016 lebih dari Rp 100 triliun
JAKARTA. Pemerintah bakal meningkatkan porsi transfer ke daerah dan desa. Struktur anggaran belanja pemerintah pusat yaitu belanja kementerian/lembaga (K/L) akan dikurangi dan dialihkan ke transfer daerah dan dana desa. Peningkatan alokasi belanja daerah utamanya akan terjadi pada Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk infrastruktur publik. Dirjen Perimbangan Keuangan Teguh Boediarso menjelaskan, tahun ini, alokasi DAK sebesar RP 58,8 triliun. Tahun depan sebagai upaya pembangunan infrastruktur, anggaran DAK akan naik di atas Rp 60 triliun. Anggaran ini belum ditambah niat Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang memberikan janji kepada setiap kabupaten akan adanya tambahan Rp 100 miliar untuk infrastruktur pada 2016. Apabila satu kabupaten mendapatkan Rp 100 miliar maka dibutuhkan sekitar Rp 50,8 triliun untuk 508 kabupaten.