JAKARTA. Anggaran pembangunan gedung baru DPR bakal dipangkas. Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto mengatakan, luas dan anggaran gedung baru wakil rakyat itu bakal menyusut bila dibandingkan dengan rancangan yang ada selama ini.Djoko mengatakan, penyusutan luas dan anggaran itu berdasarkan evaluasi yang dilakukan pihaknya. Sayang Djoko urung menerangkan hasil evaluasi tersebut. "Kami harus lapor ke presiden dulu dan mencari waktu bertemu dengan DPR," katanya, sela-sela Pameran Hari Air Dunia di Gedung Kementerian Pekerjaan Umum, Kamis (5/5).Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum Budi Yuwono membenarkan hal tersebut. Dia mengatakan, Kementerian Pekerjaan Umum telah selesai mengevaluasi gedung baru DPR tersebut. Budi memastikan ada efisiensi anggaran dengan mempertimbangan fasilitas serta gedung yang telah ada. “Bila terdapat pengurangan luasan, otomatis berpengaruh pada desain bangunan. Tapi untuk masalah desain itu nanti urusan arsitek,” ucapnya.Awalnya, DPR akan membangun gedung setinggi 36 lantai seluas 161.000 meter persegi.Gedung yang dirancang PT Virama Karya itu akan menelan biaya sebesar Rp 1,1 triliun. Namun, pembangunannya menuai penolakan dari masyarakat.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Anggaran dan luas bangunan gedung baru DPR dipangkas
JAKARTA. Anggaran pembangunan gedung baru DPR bakal dipangkas. Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto mengatakan, luas dan anggaran gedung baru wakil rakyat itu bakal menyusut bila dibandingkan dengan rancangan yang ada selama ini.Djoko mengatakan, penyusutan luas dan anggaran itu berdasarkan evaluasi yang dilakukan pihaknya. Sayang Djoko urung menerangkan hasil evaluasi tersebut. "Kami harus lapor ke presiden dulu dan mencari waktu bertemu dengan DPR," katanya, sela-sela Pameran Hari Air Dunia di Gedung Kementerian Pekerjaan Umum, Kamis (5/5).Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum Budi Yuwono membenarkan hal tersebut. Dia mengatakan, Kementerian Pekerjaan Umum telah selesai mengevaluasi gedung baru DPR tersebut. Budi memastikan ada efisiensi anggaran dengan mempertimbangan fasilitas serta gedung yang telah ada. “Bila terdapat pengurangan luasan, otomatis berpengaruh pada desain bangunan. Tapi untuk masalah desain itu nanti urusan arsitek,” ucapnya.Awalnya, DPR akan membangun gedung setinggi 36 lantai seluas 161.000 meter persegi.Gedung yang dirancang PT Virama Karya itu akan menelan biaya sebesar Rp 1,1 triliun. Namun, pembangunannya menuai penolakan dari masyarakat.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News