JAKARTA. Efisiensi anggaran dalam Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Negara Perubahan (RAPBN-P) 2017 Kementerian Koordinasi Politik Hukum dan Keamanan (Polhukam) sebesar Rp 40 miliar tidak membuat pusing Menko Polhukam Wiranto. "Kemarin usul minta ditambah, tetapi ternyata dipotong lagi, ya tidak apa-apa," katanya, Senin (10/7). Semula, anggaran Kemenko Polhukam dalam APBN 2017 sebesar Rp 322 miliar. Setelah dipangkas dalam rapat Badan Anggaran bersama DPR, anggaran Kemenko Polhukam menjadi Rp 282 miliar. Wiranto optimis meski dengan anggaran Rp 282 miliar, kementeriannya tetap sanggup menjalankan peran strategis, yakni penegakan dan kepastian hukum, stabilitas keamanan dan ketertiban, konsolidasi demokrasi dan efektivitas diplomasi, dan reformasi birokrasi. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Anggaran dipotong, Wiranto: Ya tidak apa-apa
JAKARTA. Efisiensi anggaran dalam Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Negara Perubahan (RAPBN-P) 2017 Kementerian Koordinasi Politik Hukum dan Keamanan (Polhukam) sebesar Rp 40 miliar tidak membuat pusing Menko Polhukam Wiranto. "Kemarin usul minta ditambah, tetapi ternyata dipotong lagi, ya tidak apa-apa," katanya, Senin (10/7). Semula, anggaran Kemenko Polhukam dalam APBN 2017 sebesar Rp 322 miliar. Setelah dipangkas dalam rapat Badan Anggaran bersama DPR, anggaran Kemenko Polhukam menjadi Rp 282 miliar. Wiranto optimis meski dengan anggaran Rp 282 miliar, kementeriannya tetap sanggup menjalankan peran strategis, yakni penegakan dan kepastian hukum, stabilitas keamanan dan ketertiban, konsolidasi demokrasi dan efektivitas diplomasi, dan reformasi birokrasi. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News