KONTAN.CO.ID-JAKARTA Founder od Arsari Group and Presidential Special Envoy for COP29, Hashim Djojohadikusumo mengungkapkan bahwa Presiden Prabowo Subianto telah meningkatkan anggaran untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG) mencapai Rp 171 triliun pada 2025.

Langkah ini diperkirakan akan memberikan dorongan signifikan bagi perekonomian Indonesia.

"Ketika Prabowo menjadi presiden pada tanggal 20 Oktober, anggarannya adalah Rp 71 triliun. Dalam dua minggu terakhir ini, ia telah menambah lagi sebanyak Rp 100 triliun," ujar Hashim dalam acara Indonesia Economic Summit (IES) di Hotel Shangri-La, Rabu (17/2).

KKI 2025 Fasilitasi Business Matching UMKM Rp 224 Miliar

Baca Juga: Adi Sarana Armada (ASSA) Tangkap Peluang Pertumbuhan Bisnis Logistik Tahun Ini

Hashim menyebut, menurut Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), dengan anggaran awal Rp 71 triliun, program MBG diperkirakan akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi sebesar 0,83%.

Namun, dengan tambahan Rp 100 triliun, pertumbuhan ekonomi diprediksi akan meningkat hingga 2%.

Menurutnya, program MBG ini akan memberikan kebutuhan pangan harian bagi sekitar 82 juta orang.

"Kami akan membutuhkan 82 juta telur setiap hari, kami akan membutuhkan 82 juta ayam setiap hari, kita akan butuh sayur, nasi, tahu dan tempe setiap hari. Ini dorongan besar stimulus bagi perekonomian," katanya. 

Baca Juga: Danantara Meluncur 24 Februari, Prabowo Ungkap Arti Mendalam di Baliknya!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News