JAKARTA. Sejak tahun 2004, Pemerintah terus menambah alokasi anggaran pertahanan. Ini terkait dengan kebijakan modernisasi alutsista. Rencananya, untuk tahun 2013, anggaran pertahanan akan menembus Rp 77 triliun. "Anggaran pertahanan dari tahun ke tahun meningkat. Di 2004, anggaran pertahanan Rp 21,07 triliun, 2009 Rp 33,67 triliun, 2012 Rp 72,54 triliun. Insya allah tahun depan, Rp 77 koma sekian triliun," kata Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Mabes TNI, Kamis (9/8). SBY mengakui, langkah pemerintah memodernisasi alutsista yang dirancang dalam waktu lima tahun mendapat reaksi dari dunia internasional. Ia menyampaikan, tidak ada niatan Indonesia melakukan hal yang tidak sepatutnya. "Tidak ada niatan lakukan agresi," katanya.Alasan modernisasi semata-mata lantaran sudah lama tidak melakukannyanya dan banyak tugas non perang. Kebetulan saat ini perekonomian juga tumbuh positif. Masih ada yang nyangkut di DPR
Anggaran pertahanan naik terus, tahun 2013 Rp 77 T
JAKARTA. Sejak tahun 2004, Pemerintah terus menambah alokasi anggaran pertahanan. Ini terkait dengan kebijakan modernisasi alutsista. Rencananya, untuk tahun 2013, anggaran pertahanan akan menembus Rp 77 triliun. "Anggaran pertahanan dari tahun ke tahun meningkat. Di 2004, anggaran pertahanan Rp 21,07 triliun, 2009 Rp 33,67 triliun, 2012 Rp 72,54 triliun. Insya allah tahun depan, Rp 77 koma sekian triliun," kata Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Mabes TNI, Kamis (9/8). SBY mengakui, langkah pemerintah memodernisasi alutsista yang dirancang dalam waktu lima tahun mendapat reaksi dari dunia internasional. Ia menyampaikan, tidak ada niatan Indonesia melakukan hal yang tidak sepatutnya. "Tidak ada niatan lakukan agresi," katanya.Alasan modernisasi semata-mata lantaran sudah lama tidak melakukannyanya dan banyak tugas non perang. Kebetulan saat ini perekonomian juga tumbuh positif. Masih ada yang nyangkut di DPR