KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menganggarkan untuk subsidi dan kompensasi bahan bakar minyak (BBM) sebesar Rp 339,6 triliun pada tahun 2023 ini. Plt Kepala Pusat Kebijakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kemenkeu Wahyu Utomo mengatakan, alokasi anggaran tersebut ditetapkan berdasarkan asumsi minyak mentah Indonesia (Indonesia Crude Price/ICP) US$ 90 per barel, dan kurs rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) Rp 14.800. “Tahun 2023 subsidi dan kompensasi energi alokasi sebesar Rp 339,6 triliun, dengan asumsi ICP US$ 90 per barel, dan Kurs Rp 14.800 per dolar AS,” tutur Wahyu kepada Kontan.co.id, Selasa (24/1).
Anggaran Subsidi dan Kompensasi BBM Tahun 2023 Sebesar Rp 339,6 Triliun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menganggarkan untuk subsidi dan kompensasi bahan bakar minyak (BBM) sebesar Rp 339,6 triliun pada tahun 2023 ini. Plt Kepala Pusat Kebijakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kemenkeu Wahyu Utomo mengatakan, alokasi anggaran tersebut ditetapkan berdasarkan asumsi minyak mentah Indonesia (Indonesia Crude Price/ICP) US$ 90 per barel, dan kurs rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) Rp 14.800. “Tahun 2023 subsidi dan kompensasi energi alokasi sebesar Rp 339,6 triliun, dengan asumsi ICP US$ 90 per barel, dan Kurs Rp 14.800 per dolar AS,” tutur Wahyu kepada Kontan.co.id, Selasa (24/1).