KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah akhirnya memutuskan untuk menambah alokasi anggaran subsidi untuk bahan bakar minyak (BBM) jenis solar kepada PT Pertamina. Harapannya, subsidi itu bisa meningkatkan kemampuan Pertamina melakukan ekspansi. Direktur Keuangan Pertamina Arief Budiman menjelaskan, Pertamina dan Kementerian Keuangan masih terus membahas mengenai besaran subsidi. Terutama dampak terhadap kemampuan investasi Pertamina di masa depan. Maklum, dengan semakin besarnya selisih harga yang untuk solar dan premium, kemampuan investasi Pertamina akan semakin kecil. Laba BUMN ini sendiri masih bisa tertolong dengan kenaikan harga minyak dunia.
Anggaran subsidi solar Pertamina ditambah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah akhirnya memutuskan untuk menambah alokasi anggaran subsidi untuk bahan bakar minyak (BBM) jenis solar kepada PT Pertamina. Harapannya, subsidi itu bisa meningkatkan kemampuan Pertamina melakukan ekspansi. Direktur Keuangan Pertamina Arief Budiman menjelaskan, Pertamina dan Kementerian Keuangan masih terus membahas mengenai besaran subsidi. Terutama dampak terhadap kemampuan investasi Pertamina di masa depan. Maklum, dengan semakin besarnya selisih harga yang untuk solar dan premium, kemampuan investasi Pertamina akan semakin kecil. Laba BUMN ini sendiri masih bisa tertolong dengan kenaikan harga minyak dunia.