Anggota Komisi VII DPR: Hilirisasi Investasi SDA di Indonesia Harus Adil



KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Anggota Komisi VII DPR RI, Mulyanto, minta pemerintah memberi kesempatan yang sama kepada semua negara yang ingin investasi di bidang hilirisasi sumber daya alam (SDA) di Indonesia. 

Pemerintah harus menempatkan kerjasama pengelolaan SDA oleh investor asing dalam kerangka meningkatkan kesejahteraan rakyat. Bukan untuk keuntungan segelintir pengusaha atau satu negara tertentu. 

"Hilirisasi SDA memiliki tujuan mulia, agar ada peningkatan nilai tambah ekonomi atas pemanfaatan SDA. Peningkatan penguasaan teknologi dan industri kita. Serta penumbuhan efek berganda ekonomi pada sektor-sektor lain,” jelasnya dalam keterangan resmi, Selasa (10/1). 


Baca Juga: Hilirisasi Industri, Jokowi: Kita Tidak Boleh Mundur, Tidak Boleh Takut

Namun pelaksanaannya jangan hanya didominasi oleh satu negara asing, seperti China dengan insentif fiskal dan non fiskal yang serba super, yang akhirnya menggerus penerimaan negara.

“Nilai ekspor meningkat tajam, namun hanya menguntungkan investor, dana yang masuk ke negara nihil. Serta maraknya tenaga asing, termasuk yang tidak terampil. Lalu ujung-ujungnya, SDA kita ludes, kesenjangan semakin lebar dan lingkungan hidup rusak-parah," ujar Mulyanto. 

Karena itu Mulyanto mendorong Pemerintah agar pelaksanaan program hilirisasi SDA berdasarkan visi besar untuk menciptakan keadilan sosial masyarakat. Bukan sekedar menjadi karpet merah bagi para taipan SDA.

Baca Juga: China Berencana Buka Keran Impor dari Australia, Begini Efeknye ke Emiten Batubara

Mulyanto menambahkan bisa jadi syarat-syarat yang diajukan investor tidak semuanya baik. Namun pemimpin tidak boleh tunduk pada investor, tetapi harus dapat memastikan bahwa investasi yang ada berjalan dalam bingkai keadilan sosial serta mengurangi kesenjangan sosial.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli