Anggota Komisi XI sebut penempatan dana PEN di bank daerah selamatkan ekonomi



KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Anggota Komisi XI Kamrussamad mengapresiasi langkah pemerintah menempatkan dana pada bank daerah. Hal itu diyakini dapat menyelamatkan ekonomi di daerah di tengah pandemi virus corona (Covid-19).

Dana tersebut diyakini dapat menggerakkan ekonomi khususnya sektor riil. "Dana yang gelontorkan sebesar Rp 11,5 triliun dapat nenggerakan sektor riil," ujar Kamrussamad dalam keterangan pers, Senin (27/7).

Baca Juga: Pemerintah tempatkan Rp 11,5 triliun di tujuh bank daerah ini, untuk apa?


Meski begitu, politisi Gerindra tersebut meminta agar penempatan dana dibarengi dengan bunga rendah. Sehingga dana tersebut dapat dimanfaatkan oleh masyarakat di daerah.

Skema penyaluran pun harus dipermudah bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Dana tersebut juga harus dimanfaatkan untuk pelaku UMKM baru.

"Akibat pandemi Covid-19 kemiskinan dan pengangguran yang meningkat hingga jutaan orang menjadi warning bagi pemerintah," terangnya.

Baca Juga: Sri Mulyani: Pinjaman PEN dapat jadi sumber alternatif pendanaan bagi daerah

Terdapat 7 bank yang mendapat penempatan dana. Ketujuh bank tersebut adalah PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) senilai Rp 2,5 triliun, PT Bank DKI Jakarta Rp 2 triliun, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah Rp 2 triliun, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (BJTM) Rp 2 triliun, dan PT Bank SulutGo Rp 2 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli