KONTAN.CO.ID - SEOUL. Ibu kota Korea Selatan, Seoul, dan wilayah sekitarnya melarang pertemuan lebih dari empat orang selama liburan Natal dan Tahun Baru. Penyebabnya, negara itu mencatat jumlah kematian harian tertinggi akibat virus corona pada hari Senin (21/12/2020). Melansir Reuters, Pemerintah Korea Selatan telah menolak seruan untuk memberlakukan penguncian nasional yang ketat. Akan tetapi, pemerintah Seoul, Provinsi Gyeonggi, dan kota Incheon memerintahkan pembatasan pertemuan yang belum pernah terjadi sebelumnya dari 23 Desember hingga 3 Januari. "Kami tidak dapat mengatasi krisis saat ini tanpa mengurangi infeksi cluster yang menyebar melalui pertemuan pribadi dengan keluarga, teman dan kolega," kata penjabat walikota Seoul Seo Jung-hyup pada sebuah briefing seperti yang dikutip Reuters.
Angka kematian melonjak, Ibukota Korea Selatan larang pertemuan lebih dari 4 orang
KONTAN.CO.ID - SEOUL. Ibu kota Korea Selatan, Seoul, dan wilayah sekitarnya melarang pertemuan lebih dari empat orang selama liburan Natal dan Tahun Baru. Penyebabnya, negara itu mencatat jumlah kematian harian tertinggi akibat virus corona pada hari Senin (21/12/2020). Melansir Reuters, Pemerintah Korea Selatan telah menolak seruan untuk memberlakukan penguncian nasional yang ketat. Akan tetapi, pemerintah Seoul, Provinsi Gyeonggi, dan kota Incheon memerintahkan pembatasan pertemuan yang belum pernah terjadi sebelumnya dari 23 Desember hingga 3 Januari. "Kami tidak dapat mengatasi krisis saat ini tanpa mengurangi infeksi cluster yang menyebar melalui pertemuan pribadi dengan keluarga, teman dan kolega," kata penjabat walikota Seoul Seo Jung-hyup pada sebuah briefing seperti yang dikutip Reuters.