Angka pengangguran Brasil menembus 10%



SAO PAULO. Perekonomian Brasil semakin bergerak tak terkontrol seiring krisis politik yang memanas.

Berdasarkan data resmi pemerintah yang dirilis Rabu (20/4), pada periode Desember dan Februari, tingkat pengangguran Brasil meroket menjadi 10,2%. Level tersebut menyamai angka pengangguran Amerika saat perekonomiannya mengalami Great Recession di 2009.

Setahun lalu, angka pengangguran Brasil hanya 7,4%, tingkat upah turun hampir 4% dan inflasi masih tetap tinggi.


Berita buruk tenaga kerja ini dirilis selang beberapa hari setelah Kongres Brasil melakukan voting untuk impeachment Presiden Dilma Rousseff karena diduga menyembunyikan defisit neraca perdagangan untuk memenangkan pemilihan umum 2014.

Rousseff dapat diberhentikan sementara waktu paling cepat Mei saat Senat Brasil melakukan voting atas impeachment tersebut.

Saat ini, sekitar 10 juta warga Brasil tak memiliki pekeraan. Jumlah tersebut 3 juta lebih banyak dibanding tahun lalu.

Perekonomian Brasil juga mengerucut 3,8% pada tahun lalu. Bahkan bank sentral Brasil memprediksi perekonomian mereka akan turun lagi sebesar 3,5% pada tahun ini.

Salah satu penyebab memburuknya ekonomi Brasil adalah skandal korupsi besar-besaran di perusahaan minyak negara, Petrobas.

Korupsi tersebut melibatkan politisi, kontraktor, dan eksekutif perusahaan yang melakukan praktek skema penyuapan bernilai miliaran dollar selama beberapa tahun.

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie