KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Angkasa Pura II (Persero) tengah menyiapkan pengembangan smart airport, airport city, dan lain-lain. Untuk merealisasikan rencana tersebut, operator bandara milik pemerintah ini membutuhkan dana investasi senilai Rp 85 triliun hingga tahun 2021. Muhammad Awaluddin, Direktur Utama PT Angkasa Pura II mengatakan, tahun ini perusahaan mengalokasikan belanja modal atau capex senilai Rp 12 triliun. Jumlah tersebut masih tergolong mini. Maklum, dengan rencana strategis ke depan untuk mengatasi backlog jumlah penumpang per tahun memerlukan investasi yang besar. Sampai akhir 2017, trafik penumpang diperkirakan mencapai 104 juta, naik dari tahun lalu yang hanya 95 juta penumpang. Sedangkan pada tahun depan, jumlah trafik penumpang di bandara-bandara milik AP II meningkat sampai 115 juta penumpang.
Angkasa Pura II butuh investasi Rp 85 triliun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Angkasa Pura II (Persero) tengah menyiapkan pengembangan smart airport, airport city, dan lain-lain. Untuk merealisasikan rencana tersebut, operator bandara milik pemerintah ini membutuhkan dana investasi senilai Rp 85 triliun hingga tahun 2021. Muhammad Awaluddin, Direktur Utama PT Angkasa Pura II mengatakan, tahun ini perusahaan mengalokasikan belanja modal atau capex senilai Rp 12 triliun. Jumlah tersebut masih tergolong mini. Maklum, dengan rencana strategis ke depan untuk mengatasi backlog jumlah penumpang per tahun memerlukan investasi yang besar. Sampai akhir 2017, trafik penumpang diperkirakan mencapai 104 juta, naik dari tahun lalu yang hanya 95 juta penumpang. Sedangkan pada tahun depan, jumlah trafik penumpang di bandara-bandara milik AP II meningkat sampai 115 juta penumpang.