KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus mendorong Industri Kecil dan Menengah (IKM) untuk meningkatkan daya saing produknya melalui model pembinaan IKM berbasis Sentra, yaitu One Village One Product (OVOP). Selama ini, IKM berperan penting dalam berkontribusi pada perekonomian nasional “Saat ini, pelaku industri kecil dan menengah (IKM) telah mampu menghasilkan berbagai produk yang dibutuhkan oleh pasar domestik dan ekspor, dengan kualitas yang kompetitif. Selain itu, jumlah IKM tersebar di seluruh wilayah tanah air dengan jenis usaha dan produknya yang sangat beragam,” ungkap Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita di Jakarta, Jumat (1/4). Menperin mengemukakan, masing-masing daerah memiliki potensi baik dari sumber daya alam maupun sumber daya manusianya, yang dapat didorong untuk menghasilkan produk andalan dengan ciri khas dan karakteristik tersendiri sehingga menjadi keunggulan komparatif dari daerah tersebut.
Angkat Keunggulan Produk IKM Lokal, Kemenperin Kembali Gelar OVOP
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus mendorong Industri Kecil dan Menengah (IKM) untuk meningkatkan daya saing produknya melalui model pembinaan IKM berbasis Sentra, yaitu One Village One Product (OVOP). Selama ini, IKM berperan penting dalam berkontribusi pada perekonomian nasional “Saat ini, pelaku industri kecil dan menengah (IKM) telah mampu menghasilkan berbagai produk yang dibutuhkan oleh pasar domestik dan ekspor, dengan kualitas yang kompetitif. Selain itu, jumlah IKM tersebar di seluruh wilayah tanah air dengan jenis usaha dan produknya yang sangat beragam,” ungkap Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita di Jakarta, Jumat (1/4). Menperin mengemukakan, masing-masing daerah memiliki potensi baik dari sumber daya alam maupun sumber daya manusianya, yang dapat didorong untuk menghasilkan produk andalan dengan ciri khas dan karakteristik tersendiri sehingga menjadi keunggulan komparatif dari daerah tersebut.