Angkatan Udara AS berhasil meluncurkan drone rahasia



KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Angkatan Udara AS pada hari Minggu (17/5/2020) berhasil meluncurkan drone berteknologi tinggi X-37B. Menurut Angkatan Udara AS, drone yang menyerupai versi yang lebih kecil dari pesawat ulang-alik berawak yang pensiun oleh program luar angkasa AS pada 2011, diluncurkan dari Cape Canaveral di Florida.

Ini akan menghabiskan waktu berbulan-bulan di orbit, melakukan serangkaian percobaan dari jarak jauh.

"Selamat atas misi keenam dari pesawat ruang angkasa X-37B yang dapat digunakan kembali," Menteri Pertahanan Mark Esper menuliskan tweet tak lama setelah peluncuran.


Baca Juga: Tanker minyak Iran menuju Venezuela, AS bersumpah akan menghentikan Teheran

Melansir South China Morning Post, drone Atlas V yang besar lepas landas dengan gemuruh yang mengguncang bumi pada pukul 09.04 pagi -yang juga dikenal sebagai Orbital Test Vehicle (OTV)- ke luar angkasa.

Sekretaris Angkatan Udara Barbara Barrett menjelaskan pada awal bulan ini, drone pada gilirannya akan menggunakan satelit penelitian kecil yang dijuluki FalconSat-8, untuk melakukan eksperimen tambahan.

Baca Juga: Jet tempur siluman Angkatan Udara AS jatuh saat latihan

"Misi X-37B ini akan banyak melakukan eksperimen daripada misi sebelumnya," kata Barrett, yang juga mengepalai Angkatan Udara AS.

Di antara eksperimen yang dilakukan, antara lain: menguji efek radiasi pada biji dan bahan lainnya, dan mengubah tenaga surya menjadi energi gelombang mikro frekuensi radio yang dapat ditransmisikan ke tanah.

X-37B memiliki panjang 29 kaki (9 m), dengan rentang sayap 15 kaki (4,5 m). Pentagon telah menerbitkan foto-foto drone, tetapi hingga kini telah mengungkapkan beberapa detail tentang misi dan kemampuannya.

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie