KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dalam dokumen pemaparan saat rapat koordinasi pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat pada Selasa (29/6/2021) lalu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut ada empat dukungan penting yang diminta Pemprov DKI kepada pemerintah pusat. Pertama adalah pengetatan mobilitas penduduk yang tidak hanya dilakukan di wilayah Jakarta, tetapi juga untuk antar wilayah secara substansial dan signifikan. Anies menilai pengetatan mobilitas harus didukung pemerintah pusat untuk menghentikan lonjakan kasus baru dan menurunkan kasus aktif dengan siklus dua mingguan seperti anjuran para ahli epidemiologi.
Anies Baswedan ajukan 4 permintaan ke pemerintah pusat, apa saja?
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dalam dokumen pemaparan saat rapat koordinasi pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat pada Selasa (29/6/2021) lalu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut ada empat dukungan penting yang diminta Pemprov DKI kepada pemerintah pusat. Pertama adalah pengetatan mobilitas penduduk yang tidak hanya dilakukan di wilayah Jakarta, tetapi juga untuk antar wilayah secara substansial dan signifikan. Anies menilai pengetatan mobilitas harus didukung pemerintah pusat untuk menghentikan lonjakan kasus baru dan menurunkan kasus aktif dengan siklus dua mingguan seperti anjuran para ahli epidemiologi.