Anies: Jangan sampai kasus corona di Jakarta naik setelah libur panjang



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menaruh perhatian pada libur panjang akhir bulan ini. Terutama menyangkut perkembangan kasus Covid-19.

Menurutnya, libur panjang memang menggoda tetapi di tengah pandemi saat ini memunculkan kekhawatiran akan munculnya klaster-klaster baru.

“Libur panjang memang menggoda, tapi Covid-19 masih ada di sekitar kita. Jangan sia-siakan upaya kita bersama selama ini,” kata Anies melalui akun Instagramnya Selasa (27/10).

Anies bercerita, pada September kemarin di Jakarta mengalami lonjakan kasus Covid-19. Klaster keluarga menjadi penyebab yang terbesar, akibat libur panjang pada bulan Agustus.

Baca Juga: Pemerintah Pusat putuskan libur panjang, Anies: Ya sudah!

“Kasusnya mulai naik 10-14 hari kemudian. Jangan sampai kasus di Jakarta melonjak kembali setelah libur panjang akhir bulan ini,” paparnya.

Demi menekan penyebaran dan kenaikan angka Covid-19 di Jakarta, Anies meminta masyarakat untuk menahan diri berpergian.

“Hindari bepergian dan menjadi pembawa virus kepada keluarga Anda. Sayangi mereka dengan tetap liburan,” paparnya.

Asal tahu, Jakarta masih menempati posisi tertinggi penambahan kasus baru corona. Per Senin (26/10), kasus baru Covid-19 di Jakarta sebanyak 906 kasus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto