KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut angka kematian di tengah lonjakan kasus Covid-19 meningkat signifikan. "Angka kematian sudah menunjukkan peningkatan yang signifikan," kata Anies dalam rekaman suara saat peninjauan vaksinasi Covid-19 di Gelora Bung Karno, Minggu (4/7). Data korban jiwa akibat Covid-19 mungkin tak terlihat dari jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang meninggal dunia. Namun ada ratusan orang yang dimakamkan dengan prosedur Covid-19 selama seminggu terakhir yang artinya merupakan jenazah probabel Covid-19. "Di Jakarta ini pelayanan pemakaman mendasarkan protokol Covid-19 selama satu minggu terakhir ini meningkat secara signifikan," ucap Anies. Data dari corona.jakarta.go.id mencatat angka pemakaman dengan prosedur Covid-19 mulai berada di atas 100 pada 17 Juni 2021. Kemudian terus meningkat, pada 26 Juni 2021 mulai menembus angka 200, tepatnya di jumlah 227 pemakaman dengan prosedur Covid-19. Puncaknya pada 2 Juli 2021, angka pemakaman dengan protokol Covid-19 menembus 362 pemakaman.
Anies: Pemakaman prosedur Covid-19 meningkat signifikan dalam sepekan terakhir
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut angka kematian di tengah lonjakan kasus Covid-19 meningkat signifikan. "Angka kematian sudah menunjukkan peningkatan yang signifikan," kata Anies dalam rekaman suara saat peninjauan vaksinasi Covid-19 di Gelora Bung Karno, Minggu (4/7). Data korban jiwa akibat Covid-19 mungkin tak terlihat dari jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang meninggal dunia. Namun ada ratusan orang yang dimakamkan dengan prosedur Covid-19 selama seminggu terakhir yang artinya merupakan jenazah probabel Covid-19. "Di Jakarta ini pelayanan pemakaman mendasarkan protokol Covid-19 selama satu minggu terakhir ini meningkat secara signifikan," ucap Anies. Data dari corona.jakarta.go.id mencatat angka pemakaman dengan prosedur Covid-19 mulai berada di atas 100 pada 17 Juni 2021. Kemudian terus meningkat, pada 26 Juni 2021 mulai menembus angka 200, tepatnya di jumlah 227 pemakaman dengan prosedur Covid-19. Puncaknya pada 2 Juli 2021, angka pemakaman dengan protokol Covid-19 menembus 362 pemakaman.