Anlene Luncurkan Inisiatif Pemeriksaan Tulang Gratis di 12 Kota untuk 500.000 Orang



KONTAN.CO.ID - Dalam rangka memperingati Hari Osteoporosis Sedunia 2024, Anlene, sebagai ahli terpercaya dalam kesehatan tulang dan mobilitas di Indonesia, meluncurkan inisiatif nasional yang begitu signifikan. Dengan tujuan untuk melakukan screening osteoporosis untuk setidaknya 500.000 orang di 12 wilayah di Indonesia, termasuk Jakarta, Bandung, Surabaya, Medan, dan 8 kota lainnya, Anlene berkomitmen untuk meningkatkan kesadaran Masyarakat serta mendorong deteksi dini terhadap silent disease yang sering tidak terdiagnosis ini.

Menurut sebuah studi, dua dari setiap lima orang Indonesia berisiko terkena osteoporosis, terutama mereka yang termasuk dalam kategori wanita pascamenopause dan lansia. Pada tahun 2050 sendiri, Indonesia diproyeksikan memiliki sekitar 71 juta orang berusia di atas 60 tahun, dan fakta ini dapat menyebabkan peningkatan tajam pada kasus osteoporosis.

Namun, penyakit ini tidak hanya terbatas pada lansia; risiko osteoporosis juga mengintai orang-orang mulai usia akhir 30-an. Oleh karena itu, kurangnya diagnosis yang memadai akibat rendahnya kesadaran dan kurangnya deteksi dini dapat memperburuk prevalensi penyakit ini di Indonesia.


“Menurut Kementerian Kesehatan Indonesia, prevalensi osteoporosis sangat tinggi pada wanita berusia 50 hingga 80 tahun dan meningkat menjadi 53% pada mereka yang berusia di atas 80 tahun. Prevalensi ini seharusnya menjadi peringatan bahwa sangat penting bagi semua orang, terutama orang dewasa, untuk memahami pentingnya kesehatan tulang dan mengambil langkah-langkah proaktif untuk melindunginya sejak dini.

Osteoporosis dapat berkembang secara diam-diam, sering kali tanpa gejala, sampai akhirnya terjadi patah tulang. Dengan tetap mendapatkan informasi yang tepat dan melakukan pemeriksaan rutin, masyarakat dapat menjaga kesehatan tulang mereka dan mengurangi risiko komplikasi serius di kemudian hari,” kata Dr. dr. Tirza Z Tamin, Sp.KFR, M.S. (K), FIPM (USG), Ketua Umum Perhimpunan Osteoporosis Indonesia (PEROSI), salah satu mitra strategis Anlene dalam pencegahan osteoporosis.

Mulai bulan Agustus 2024, Anlene telah meningkatkan upaya aktivasi pemeriksaan tulang dengan target mencapai setengah juta orang Indonesia pada akhir Juli 2025. Inisiatif yang tersedia di 12 kota seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, Medan, dan 8 kota lainnya, membolehkan peserta yang berminat untuk menerima pemeriksaan kepadatan tulang gratis senilai Rp 500.000 yang disediakan oleh Anlene.

Inisiatif ini memperkuat komitmen Anlene untuk memastikan bahwa layanan kesehatan inklusif yang esensial dapat diakses oleh semua orang dalam upaya mendeteksi osteoporosis sejak dini.

Asupan nutrisi yang lengkap sangat penting bagi kesehatan tulang, sendi, dan otot. Inilah mengapa Anlene juga menghadirkan ahli gizi di setiap lokasi pemeriksaan untuk memberikan konsultasi pribadi, sehingga masyarakat Indonesia dapat memahami kesehatan tulang mereka dan langkah-langkah yang dapat diambil untuk menyesuaikan gaya hidup berdasarkan risiko pribadi mereka.

"Di Anlene, kami menyadari bahwa screening yang dipersonalisasi sangatlah penting dalam upaya melawan osteoporosis. Dengan mengintegrasikan pemeriksaan tulang dan konsultasi nutrisi yang dipersonalisasi, kami memberikan wawasan penting kepada masyarakat tentang risiko osteoporosis di masa depan serta dampak kebiasaan makan terhadap kesehatan mereka secara keseluruhan.

Hal ini memberdayakan mereka dengan panduan gaya hidup yang disesuaikan berdasarkan faktor risiko unik mereka. Deteksi dini melalui screening yang dipersonalisasi memungkinkan intervensi tepat waktu, mencegah timbulnya osteoporosis, dan mempromosikan kesehatan tulang yang optimal bagi semua orang.

Selain itu, kami juga berkomitmen untuk terus melakukan penelitian mengenai nutrisi penting yang vital untuk pencegahan osteoporosis, memastikan produk susu dewasa kami memenuhi kebutuhan spesifik orang dewasa," kata Farzad Fazi, Marketing Fonterra Brands Indonesia.

Upaya ini memperluas inisiatif Anlene setelah berhasil menyediakan pemeriksaan untuk 50.000 orang di tahun sebelumnya. Ekspansi ini diharapkan dapat semakin membawa layanan kesehatan yang penting ini ke daerah-daerah yang kurang terlayani dan memastikan inklusivitas dalam akses kesehatan dengan bekerja sama dengan komunitas lokal dan organisasi untuk memperkuat jangkauan ke masyarakat.

“Osteoporosis adalah penyakit yang dapat dicegah, dan sangat menyedihkan untuk melihat banyak orang yang kita sayangi berjuang melawan penyakit ini. Sudah senantiasa menjadi misi Anlene untuk selalu memberdayakan masyarakat Indonesia agar mengambil langkah proaktif dalam menjaga kesehatan tulang mereka, dan tindakan deteksi dini osteoporosis adalah kuncinya.

Program nasional ini mencerminkan komitmen kami untuk membantu masyarakat Indonesia mencapai tujuan tersebut. Melalui inisiatif ini, kami bertujuan untuk mengedukasi dan mendorong orang dewasa untuk memprioritaskan kesehatan tulang mereka, sehingga mereka dapat menjaga mobilitas dan kualitas hidup seiring bertambahnya usia,” kata Yauwanan Wigneswaran, Presiden Direktur Fonterra Brands Indonesia.

Anlene, dari Fonterra Brands Indonesia, telah lama diakui sebagai pemimpin dalam mempromosikan kesehatan tulang jangka panjang dan mobilitas bagi orang dewasa di seluruh Indonesia selama lebih dari dua puluh tahun. Formula inovatif susu dewasa Anlene dirancang khusus untuk mendukung kesehatan tulang, sendi, dan otot dengan menyediakan nutrisi penting seperti kalsium, vitamin D, protein, dan kolagen.

Program pemeriksaan tulang gratis ini tersedia untuk masyarakat umum dan akan berlangsung di 12 kota di Indonesia. Untuk menemukan jadwal dan lokasi terdekat, kunjungi Instagram Resmi Anlene di @anlene_indonesia atau hubungi WhatsApp Resmi Anlene di (081114020105). Ambil langkah penting ini menuju deteksi dini osteoporosis dan menjaga gaya hidup yang aktif dan sehat.

Baca Juga: Anlene dan PEROSI Bagikan Akses Susu Bernutrisi ke Kelompok Lansia Rayakan Lebaran

Selanjutnya: Peran Strategis Rantai Pasok Lokal Sokong Kinerja Ekspor Otomotif Nasional

Menarik Dibaca: Inilah Kadar Gula Darah Normal Usia 60 Tahun ke Atas, Cek Selengkapnya!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti