Antam (ANTM) hingga United Tractors (UNTR) siap tebar dividen, ini rekomendasi analis



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah emiten berencana untuk membagikan emiten kepada pemegang sahamnya. Setidaknya, terdapat enam emiten yang berencana membagikan berkah dividen di awal bulan Ramadan.

Enam emiten tersebut yakni PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) sebesar Rp 16,74 per saham dengan yield 0,73% per penutupan perdagangan Selasa (13/4), PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) sebesar Rp 167 per saham dengan estimasi yield 1,42%, dan PT Dharma Satya Nusantara (DSNG) sebesar Rp 12,5 dengan perkiraan yield 2,11%.

Adapula PT Prodia Widyahusada Tbk (PRDA) yang akan membagikan dividen Rp 171,99 per saham dengan estimasi yield 4,17%, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk  (BJBR) sebesar Rp 95,74 per saham dengan yield 5,9%, dan PT United Tractors Tbk (UNTR) dengan dividen Rp 473 per saham dengan yield diperkirakan 20,1%.


Baca Juga: Waskita Karya (WSKT) telah mendivestasi 3 ruas tol dengan nilai Rp 4,3 triliun

Kepala Riset Yuanta Sekuritas Chandra Pasaribu menilai, dividen yang seharusnya cukup menarik adalah milik UNTR, DSNG dan PRDA. Hal ini karena fundamental yang relatif baik serta ada bonus pembagian dividen.

Chandra menilai, baik DSNG maupun UNTR memiliki shareholder dengan financial discipline yang baik, yang tercermin dari tata kelola perusahaan atau Good Corporate Governance (GCG). Selain itu, sentimen menguatnya harga minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) dan batubara  membawa katalis positif masing-masing bagi DSNG dan UNTR.

“PRDA juga mempunyai kualitas balance sheet (BS) dan profit (profit-loss/PL) yang baik, dan diuntungkan dengan pendemi Covid-19 ini secara positif mempengaruhi pertumbuhan pendapatan,” terang Chandra kepada Kontan.co.id, Selasa (13/4).

Senada, Analis Sucor Sekuritas Hendriko Gani menilai, dividen yang dibagikan UNTR dan PRDA cukup menarik. Selain karena dividen yang besar, kedua saham ini masih diperdagangkan di bawah rata2 valuasi price earnings (PE) 3 dan 5 tahun terakhir.

Baca Juga: Waskita Karya (WSKT) kembali divestasi dua ruas tolnya, simak rekomendasi sahamnya

Secara sektoral pun, PRDA dan UNTR masih cukup prospektif. “Kedua emiten ini berasal dari sektor healthcare (PRDA) dan kontraktor tambang serta tambang (UNTR), yang juga memiliki katalis positif dan prospek yang masih baik,” terang Hendriko kepada Kontan.co.id, Selasa (13/4).

Secara teknikal, saham UNTR saat ini berada pada level support-nya di kisaran Rp 21.000 sementara PRDA di kisaran Rp 4.000-an. Hendriko merekomendasikan investor untuk beli saham UNTR dan PRDA di dekat level support tersebut. 

Selanjutnya: IHSG turun 0,36% ke 5.927 pada Selasa (13/4), BBCA dan BBRI catat net sell terbesar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi