JAKARTA. PT Antam (Persero) Tbk (ANTM) mengerahkan segenap cara untuk mengurangi dampak negatif dari penerapan larangan ekspor mineral mentah. Salah satu caranya adalah membuka layanan di Shanghai, China pada Jumat akhir pekan lalu (17/1), Strategi ini dilakukan Antam guna menyiasati adanya larangan ekspor bijih nikel dari pemerintah Indonesia. Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu berusaha memperluas jangkauan pemasaran dengan membuka kantor perwakilan di Shanghai, China. Tato Miraza, Direktur Utama Antam menuturkan, kehadiran kantor cabang Antam di Shanghai, akan memudahkan pemasaran tiga komoditas Antam, yakni feronikel, alumina dan batubara. Tiga komoditas ini memang yang bakal menjadi andalan baru Antam setelah bijih nikel dan bauksit tidak boleh diekspor.
Antam buka kantor perwakilan di Shanghai
JAKARTA. PT Antam (Persero) Tbk (ANTM) mengerahkan segenap cara untuk mengurangi dampak negatif dari penerapan larangan ekspor mineral mentah. Salah satu caranya adalah membuka layanan di Shanghai, China pada Jumat akhir pekan lalu (17/1), Strategi ini dilakukan Antam guna menyiasati adanya larangan ekspor bijih nikel dari pemerintah Indonesia. Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu berusaha memperluas jangkauan pemasaran dengan membuka kantor perwakilan di Shanghai, China. Tato Miraza, Direktur Utama Antam menuturkan, kehadiran kantor cabang Antam di Shanghai, akan memudahkan pemasaran tiga komoditas Antam, yakni feronikel, alumina dan batubara. Tiga komoditas ini memang yang bakal menjadi andalan baru Antam setelah bijih nikel dan bauksit tidak boleh diekspor.