KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Aneka Tambang Tbk. (Antam) memastikan tidak ada pemenang dalam beauty contest pembangunan pabrik pemurnian dan pengolahan (smelter) nikel di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sorong, Papua Barat. Antam beralasan, tak ada satu pun peserta yang layak menjadi mitra lantaran tidak memenuhi kriteria yang diinginkan. Direktur Utama Antam Arie Prabowo Ariotedjo mengatakan, beauty contest tersebut sebenarnya sudah menyisakan dua calon mitra yang berasal dari China dan Filipina. Namun, keduanya tidak memenuhi empat kriteria yang disyaratkan Antam. Saat dikonfirmasi Kontan.co.id, Arie mengungkapkan empat syarat yang diinginkan Antam. Pertama, memiliki market share atas produknya atau menguasai pasar; kedua, memiliki teknologi atau berpengalaman dalam pengoperasian smelter; ketiga, memiliki kemampuan finansial, dan keempat, sepakat untuk menjadikan Antam sebagai mayoritas dalam share holder.
Antam memutuskan jalan sendiri bangun Smelter Nikel di Sorong
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Aneka Tambang Tbk. (Antam) memastikan tidak ada pemenang dalam beauty contest pembangunan pabrik pemurnian dan pengolahan (smelter) nikel di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sorong, Papua Barat. Antam beralasan, tak ada satu pun peserta yang layak menjadi mitra lantaran tidak memenuhi kriteria yang diinginkan. Direktur Utama Antam Arie Prabowo Ariotedjo mengatakan, beauty contest tersebut sebenarnya sudah menyisakan dua calon mitra yang berasal dari China dan Filipina. Namun, keduanya tidak memenuhi empat kriteria yang disyaratkan Antam. Saat dikonfirmasi Kontan.co.id, Arie mengungkapkan empat syarat yang diinginkan Antam. Pertama, memiliki market share atas produknya atau menguasai pasar; kedua, memiliki teknologi atau berpengalaman dalam pengoperasian smelter; ketiga, memiliki kemampuan finansial, dan keempat, sepakat untuk menjadikan Antam sebagai mayoritas dalam share holder.