KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) sukses mencetak kenaikan laba bersih hingga 111% tahun lalu, mencapai Rp 136 miliar. Meski begitu, emiten ini tak lantas jor-joran membagi dividen. ANTM memutuskan menyimpan 65% laba bersih, setara Rp 88 miliar, sebagai laba ditahan. Artinya, cuma 35% laba bersih yang dibagi sebagai dividen. "Kami membagi dividen Rp 48 miliar," kata Arie Prabowo Ariotedjo, Direktur Utama ANTM, kemarin. Maklumlah, emiten ini memang berniat menggenjot ekspansi. Arie menyatakan, tahun ini ANTM berniat fokus meningkatkan kinerja. "Kami akan fokus pada bisnis inti kami di emas, nikel dan bauksit," imbuh dia.
Antam targetkan produksi feronikal mencapai 26.000 ton
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) sukses mencetak kenaikan laba bersih hingga 111% tahun lalu, mencapai Rp 136 miliar. Meski begitu, emiten ini tak lantas jor-joran membagi dividen. ANTM memutuskan menyimpan 65% laba bersih, setara Rp 88 miliar, sebagai laba ditahan. Artinya, cuma 35% laba bersih yang dibagi sebagai dividen. "Kami membagi dividen Rp 48 miliar," kata Arie Prabowo Ariotedjo, Direktur Utama ANTM, kemarin. Maklumlah, emiten ini memang berniat menggenjot ekspansi. Arie menyatakan, tahun ini ANTM berniat fokus meningkatkan kinerja. "Kami akan fokus pada bisnis inti kami di emas, nikel dan bauksit," imbuh dia.