KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Data statistik Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat Non Performing Financing (NPF) perusahaan modal ventura pada Juli 2024 sebesar 3,54%. Nilai itu membaik secara drastis dibandingkan periode sama tahun lalu yang sebesar 4,39%. Menanggapi hal itu, Asosiasi Modal Ventura Indonesia (Amvesindo) menyampaikan perusahaan modal ventura, terkhusus yang bergerak di sektor venture debt corporation (VDC), perlu menerapkan sejumlah langkah untuk mengantisipasi NPF tak membengkak ke depannya. Wakil Ketua Umum 3 Amvesindo Chrismanto Saragih menerangkan salah satu langkahnya, yakni kriteria kredit perlu disesuaikan, seperti mengecek Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK), membatasi maksimum pinjaman, dan mengurangi ticket size.
Antisipasi Agar NPF Modal Ventura Tak Membengkak, Ini Kata Amvesindo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Data statistik Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat Non Performing Financing (NPF) perusahaan modal ventura pada Juli 2024 sebesar 3,54%. Nilai itu membaik secara drastis dibandingkan periode sama tahun lalu yang sebesar 4,39%. Menanggapi hal itu, Asosiasi Modal Ventura Indonesia (Amvesindo) menyampaikan perusahaan modal ventura, terkhusus yang bergerak di sektor venture debt corporation (VDC), perlu menerapkan sejumlah langkah untuk mengantisipasi NPF tak membengkak ke depannya. Wakil Ketua Umum 3 Amvesindo Chrismanto Saragih menerangkan salah satu langkahnya, yakni kriteria kredit perlu disesuaikan, seperti mengecek Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK), membatasi maksimum pinjaman, dan mengurangi ticket size.
TAG: