JAKARTA. Selain nasabah, perusahaan asuransi komersial yang punya produk asuransi kesehatan juga masih bimbang dengan rencana bisnis mereka. Titik temu dalam pembahasan koordinasi manfaat dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan praktis akan jadi penentu. Julian Noor, Direktur Eksekutif Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) bilang beberapa bulan ke depan akan menjadi momen krusial bagi industri. Apa pun keputusan dari pembahasan ini nantinya, akan menjadi pijakan strategi perusahaan asuransi dalam lini bisnis asuransi kesehatan. Bila akhirnya skema Coordination of Benefit (CoB) ini berhasil disepakati oleh pihak-pihak yang terkait, dia bilang industri asuransi tinggal menyiapkan produk pelengkap dari program BPJS Kesehatan. "Ini akan menguntungkan bagi perusahaan yang keuangannya tidak terlalu besar," katanya.
Antisipasi CoB, sejumlah opsi disiapkan
JAKARTA. Selain nasabah, perusahaan asuransi komersial yang punya produk asuransi kesehatan juga masih bimbang dengan rencana bisnis mereka. Titik temu dalam pembahasan koordinasi manfaat dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan praktis akan jadi penentu. Julian Noor, Direktur Eksekutif Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) bilang beberapa bulan ke depan akan menjadi momen krusial bagi industri. Apa pun keputusan dari pembahasan ini nantinya, akan menjadi pijakan strategi perusahaan asuransi dalam lini bisnis asuransi kesehatan. Bila akhirnya skema Coordination of Benefit (CoB) ini berhasil disepakati oleh pihak-pihak yang terkait, dia bilang industri asuransi tinggal menyiapkan produk pelengkap dari program BPJS Kesehatan. "Ini akan menguntungkan bagi perusahaan yang keuangannya tidak terlalu besar," katanya.