KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Berita dibobolnya akun nasabah di bank DBS Singapura melalui email membuat beberapa bank di Tanah Air meningkatkan antisipasi. Jumlah duit yang dibobol dalam kasus yang baru diungkap Bareskrim ini cukup besar, yaitu US$ 1,86 juta atau Rp 25,4 miliar (kurs 1 USD=Rp 13.698). Santoso, Direktur PT Bank Central Asia Tbk (BCA) bilang, bank terus melakukan edukasi dan peningkatan pengamanan transaksi. "Rata rata kasus yang terjadi di Indonesia adalah penipuan melalui telpon dengan meminta user ID, PIN, password, nama Ibu kandung atau mengatasnamakan bank," kata Santoso kepada kontan.co.id, Senin (12/3).
Antisipasi pembobolan akun nasabah, ini strategi bank
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Berita dibobolnya akun nasabah di bank DBS Singapura melalui email membuat beberapa bank di Tanah Air meningkatkan antisipasi. Jumlah duit yang dibobol dalam kasus yang baru diungkap Bareskrim ini cukup besar, yaitu US$ 1,86 juta atau Rp 25,4 miliar (kurs 1 USD=Rp 13.698). Santoso, Direktur PT Bank Central Asia Tbk (BCA) bilang, bank terus melakukan edukasi dan peningkatan pengamanan transaksi. "Rata rata kasus yang terjadi di Indonesia adalah penipuan melalui telpon dengan meminta user ID, PIN, password, nama Ibu kandung atau mengatasnamakan bank," kata Santoso kepada kontan.co.id, Senin (12/3).