KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny Lukito mengatakan, pihaknya akan terus memperkuat aspek pengawasan obat dan makanan ilegal untuk melindungi masyarakat, mengingat posisi Indonesia yang memiliki banyak tempat perbatasan. "Posisi Indonesia unik dibandingkan negara-negara lain, luas kita sangat luas sekali perbatasannya karena kita kepulauan, tantangan di perbatasan akan terus kita respon Badan POM bekerjasama dengan mitra-mitra kerja daerah untuk perlindungan terhadap berbagai obat dan makanan yang ilegal di perbatasan," kata Penny, Selasa (18/2). Baca Juga: Indofarma (INAF) gandeng Mylan luncurkan obat biosimilar untuk kanker payudara
Antisipasi peredaran makanan ilegal, BPOM tingkatkan pengawasan di daerah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny Lukito mengatakan, pihaknya akan terus memperkuat aspek pengawasan obat dan makanan ilegal untuk melindungi masyarakat, mengingat posisi Indonesia yang memiliki banyak tempat perbatasan. "Posisi Indonesia unik dibandingkan negara-negara lain, luas kita sangat luas sekali perbatasannya karena kita kepulauan, tantangan di perbatasan akan terus kita respon Badan POM bekerjasama dengan mitra-mitra kerja daerah untuk perlindungan terhadap berbagai obat dan makanan yang ilegal di perbatasan," kata Penny, Selasa (18/2). Baca Juga: Indofarma (INAF) gandeng Mylan luncurkan obat biosimilar untuk kanker payudara