JAKARTA. Sepanjang 2016, PT ANTAM (Persero) Tbk (ANTM) memproduksi feronikel mencapai 20.293 ton nikel dalam feronikel (TNi). Sementara, penjualannya tercatat 20.888 TNi. "Capaian ini merupakan torehan tertinggi sepanjang sejarah ANTM," ujar Tedy Badrujaman, Direktur Utama ANTM Dalam keterangan resminya, Senin (30/1). Asal tahu saja, selain mencetak rekor tahunan, produksi tersebut juga mengalami kenaikan sebesar 18% secara year on year (yoy), yakni 17.211 TNi. Sementara, penjualannya mengalami kenaikan sekitar 12% yoy dari sebelumnya 18.643 TNi.
Tedy bilang, torehan ini tak lepas dari tuntasnya keseluruhan paket Proyek Perluasan Pabrik Feronikel Pomalaa (P3FP) serta selesainya perbaikan trafo pada pada pabrik FeNi II yang telah kembali dioperasikan pada bulan Mei 2016. Sekelarnya proyek ini, perseroan lanjut menggenjot konstruksi Proyek Pabrik Feronikel Halmahera Timur (P3FH). Emiten tambang pelat merah ini menyiapkan Rp 2,56 triliun untuk belanja modal 2017. Sekitar Rp 2 triliun untuk pabrik feronikel. Sementara, sisanya digunakan untuk perawatan dan kebutuhan operasional lainnya.