JAKARTA. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) memangkas belanja modal atau capital expenditure (capex) proyek Smelter Grade Alumina (SGA) di Mempawah, Kalimantan Barat. Perusahaan yang biasa disebut Antam semula menganggarkan dana sebesar US$ 1,8 miliar-US$ 1,9 miliar untuk menggarap proyek pengolahan bauksit menjadi SGA itu. Namun, setelah uji kelayakan proyek, nilai capex SGA Mempawah bisa turun menjadi US$ 1,4 miliar-US$ 1,5 miliar. Meski begitu, Antam tetap membutuhkan mitra untuk menggarap proyek SGA Mempawah itu. Tato Miraza, Direktur Utama Antam bilang, beberapa perusahaan asing dari Rusia, China, Jepang, dan Amerika Serikat telah menawarkan diri menjadi mitra dalam menggarap proyek tersebut. Antam kini tinggal memilih perusahaan terbaik sebagai mitra. Antam mengaku tidak memaksakan menjadi pemegang mayoritas. "Nilai capexnya besar, sementara kami terlibat dalam beberapa proyek besar," terang Tato. Jika pemilihan mitra berjalan lancar, Antam menargetkan bisa mulai konstruksi akhir 2014-awal 2015.
ANTM pangkas capex untuk Smelter Grade Alumina
JAKARTA. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) memangkas belanja modal atau capital expenditure (capex) proyek Smelter Grade Alumina (SGA) di Mempawah, Kalimantan Barat. Perusahaan yang biasa disebut Antam semula menganggarkan dana sebesar US$ 1,8 miliar-US$ 1,9 miliar untuk menggarap proyek pengolahan bauksit menjadi SGA itu. Namun, setelah uji kelayakan proyek, nilai capex SGA Mempawah bisa turun menjadi US$ 1,4 miliar-US$ 1,5 miliar. Meski begitu, Antam tetap membutuhkan mitra untuk menggarap proyek SGA Mempawah itu. Tato Miraza, Direktur Utama Antam bilang, beberapa perusahaan asing dari Rusia, China, Jepang, dan Amerika Serikat telah menawarkan diri menjadi mitra dalam menggarap proyek tersebut. Antam kini tinggal memilih perusahaan terbaik sebagai mitra. Antam mengaku tidak memaksakan menjadi pemegang mayoritas. "Nilai capexnya besar, sementara kami terlibat dalam beberapa proyek besar," terang Tato. Jika pemilihan mitra berjalan lancar, Antam menargetkan bisa mulai konstruksi akhir 2014-awal 2015.