JAKARTA. PT Angkasa Pura I (Persero) akan mulai mengembangkan pemanfaatan energi surya di bandara-bandara yang dikelolanya, yang dimulai dari Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali. Untuk mewujudkan rencana itu, Angkasa Pura I melalui anak perusahaannya, yaitu PT Angkasa Pura Supports, menggandeng Sintesa Group dan SunEdison. “Bagi Angkasa Pura I, mewujudkan bandara yang ramah lingkungan adalah hal yang penting. Kerja sama ini adalah awal yang baik dan sebuah tindakan nyata untuk menunjukkan keseriusan kami dalam mewujudkan eco-airport," ujar Corporate Secretary Angkasa Pura I Farid Indra Nugraha. Menurut Farid, Pemerintah RI melalui Kementerian Perhubungan telah menginstruksikan para pengelola bandara di Indonesia untuk segera menerapkan konsep bandara ramah lingkungan bagi bandara-bandara internasional yang dikelolanya.
AP I akan gunakan listrik energi surya di bandara
JAKARTA. PT Angkasa Pura I (Persero) akan mulai mengembangkan pemanfaatan energi surya di bandara-bandara yang dikelolanya, yang dimulai dari Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali. Untuk mewujudkan rencana itu, Angkasa Pura I melalui anak perusahaannya, yaitu PT Angkasa Pura Supports, menggandeng Sintesa Group dan SunEdison. “Bagi Angkasa Pura I, mewujudkan bandara yang ramah lingkungan adalah hal yang penting. Kerja sama ini adalah awal yang baik dan sebuah tindakan nyata untuk menunjukkan keseriusan kami dalam mewujudkan eco-airport," ujar Corporate Secretary Angkasa Pura I Farid Indra Nugraha. Menurut Farid, Pemerintah RI melalui Kementerian Perhubungan telah menginstruksikan para pengelola bandara di Indonesia untuk segera menerapkan konsep bandara ramah lingkungan bagi bandara-bandara internasional yang dikelolanya.