JAKARTA. PT Angkasa Pura II (Persero) sedang gencar menambah pasokan listrik. Setelah Bandara Soekarno Hatta, selanjutnya Bandara Kualanamu di Medan yang bakal mendapat tambahan daya sebesar 15 megawatt (MW). "Kami lagi memikirkan di Kualanamu. Tapi size-nya lebih kecil. Di situ 15 MW," ujar Direktur Utama PT AP II Budi Karya Sumadi di kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (11/5). Untuk Bandara Soekarno Hatta, perseroan menggandeng PT Wijaya Karya (persero) Tbk dan Perusahaan Gas Negara (PGN) membangun Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG). Namun untuk bandara Kualanamu, AP II akan mengajak PT Adhi Karya (persero) dan anak usaha PT Pertamina Gas (Pertagas).
AP II bakal bangun pembangkit di Kualanamu
JAKARTA. PT Angkasa Pura II (Persero) sedang gencar menambah pasokan listrik. Setelah Bandara Soekarno Hatta, selanjutnya Bandara Kualanamu di Medan yang bakal mendapat tambahan daya sebesar 15 megawatt (MW). "Kami lagi memikirkan di Kualanamu. Tapi size-nya lebih kecil. Di situ 15 MW," ujar Direktur Utama PT AP II Budi Karya Sumadi di kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (11/5). Untuk Bandara Soekarno Hatta, perseroan menggandeng PT Wijaya Karya (persero) Tbk dan Perusahaan Gas Negara (PGN) membangun Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG). Namun untuk bandara Kualanamu, AP II akan mengajak PT Adhi Karya (persero) dan anak usaha PT Pertamina Gas (Pertagas).