AP II berharap berkah peningkatan pemudik



JAKARTA. Menjelang Lebaran, aktivitas mudik melalui di bandara mulai terlihat padat. Kondisi ini membawa angin segar bagi kocek pengelola bandara, seperti PT Angkasa Pura II (AP II).

Pengelola bandara wilayah barat Indonesia ini optimistis, pendapatan dari jasa pengelolaan bandara di periode mudik dan arus balik Lebaran kali ini berkontribusi 10% dari target pendapatan AP II tahun ini.

Daryanto, Sekretaris Perusahaan Angkasa Pura II memprediksi, jumlah penumpang di musim mudik kali ini mencapai 4,21 juta penumpang. Adapun proyeksi pendapatan dari periode tersebut berkisar Rp 20 miliar sampai Rp 25 miliar. "Ini kenaikan penumpang periode Lebaran jadi yang mungkin naik dari pendapatan passanger service charge (PSC)," katanya ke KONTAN, Rabu (23/7).


Meskipun beberapa waktu lalu perusahaan pelat merah ini baru saja mengerek tarif layanan bandara (PSC), ternyata belum mampu mendongkrak pendapatan AP II.  Sebab, jumlah penumpang mudik dari tiga bandara baru yang sudah beroperasi masih belum banyak.

Misalnya Bandara Internasional Kualanamu Medan jumlah penumpang mudik diprediksi 417.251 penumpang tahun ini. Lantas Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru cuma 166.261 penumpang dan Bandara Internasional Raja Haji Fisabilillah Tanjung Pinang sekitar 13.366 penumpang mudik saja tahun ini.

Lain cerita bila kenaikan tarif layanan bandara ini ditetapkan di Bandara Internasional Soekarno Hatta. Selama musim mudik kali ini, bandara terpadat di Indonesia ini bisa menyumbang 67,52% dari 13 bandara yang dikelola AP II. Jumlah penumpang mudik di Soekarno Hatta bisa mencapai 2,843 juta penumpang atau naik 7,11% dari data penumpang sejenis tahun lalu.

Namun, jumlah tambahan penumpang mudik Lebaran justru terjadi di Bandara Sultan Iskandar Muda Banda Aceh sekitar 10,14% dari periode mudik 2013. Disusul  Bandara Syarief Kasim II Pekanbaru sekitar 8,9% dan Halim Perdanakusuma Jakarta pada angka 8,6%.

Lain halnya dengan PT Angkasa Pura II. Akibat ada maskapai yang menutup rute, Farid Indra Nugraha, Sekretaris Perusahaan  Angkasa Pura I (AP I) memproyeksi jumlah penumpang di bandara kelolaan AP I tahun ini turun menjadi 67 juta penumpang dari 71 juta penumpang tahun lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto