Apa Arti Hiatus di Media Sosial? Ini Penjelasan dan Manfaatnya untuk Diri Sendiri



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pahami arti dari kata Hiatus yang dilakukan oleh banyak bintang artis terkenal. Kata ini kerap muncul di media sosial terkait seorang artis, grup musik, hingga idol yang akan berhenti beraktivitas terkait kariernya.

Lalu apa arti kata Hiatus? Hiatus adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan jeda atau penghentian sementara dari suatu aktivitas, pekerjaan, atau produksi.

Dalam bahasa Indonesia, kata ini sering dipakai dalam berbagai konteks, mulai dari dunia hiburan, pendidikan, hingga pekerjaan.


Dalam bahasa Latin, "hiatus" berarti "celah" atau "kesenjangan," dan digunakan untuk menggambarkan sesuatu yang terputus atau terbuka. Akar katanya berasal dari kata kerja Latin hiare, yang berarti "terbuka" atau "menganga."

Baca Juga: Kabar Gembira! J-Hope BTS Bakal Selesai Masa Wajib Militer

Arti Kata Hiatus

Seiring waktu, istilah ini berkembang dalam bahasa Inggris pada awal abad ke-16, di mana penggunaannya meluas untuk menggambarkan jeda atau celah dalam berbagai konteks, termasuk dalam kegiatan atau urutan waktu.

Dalam linguistik, kata ini juga diadopsi untuk menggambarkan pertemuan vokal yang tidak tergabung menjadi satu suara, tetapi tetap diucapkan terpisah.

Penggunaan modern dari kata hiatus sering dikaitkan dengan dunia hiburan, media, dan karier, namun asal usulnya yang berakar pada bahasa Latin tetap menunjukkan makna dasarnya sebagai "celah" atau "jeda."

Baca Juga: Kinerja Saham Agensi K-pop Merosot di Tengah Kesuksesan Global Bintang K-pop

Pengguna Kata Hiatus

Hiatus berarti jeda atau celah dalam rangkaian sesuatu, seperti proses, kegiatan, atau urutan waktu.

1. Dunia Hiburan

Istilah ini sering digunakan untuk menggambarkan jeda dalam produksi acara TV, film, atau musik. Misalnya, sebuah band mengumumkan "hiatus" ketika mereka berhenti sementara untuk beristirahat atau mengejar proyek individu.

Contoh: "Setelah tur dunia, band tersebut mengumumkan hiatus untuk waktu yang belum ditentukan."

2. Pekerjaan atau Karir

Seseorang bisa mengambil hiatus dari pekerjaannya untuk beristirahat, mengejar pendidikan, atau mengurus urusan pribadi. Contoh: "Dia memutuskan untuk mengambil hiatus dari pekerjaan selama setahun untuk fokus pada keluarganya."

3. Pendidikan

Dalam dunia akademik, hiatus bisa merujuk pada istirahat sementara dari studi. Contoh: "Setelah lulus S1, ia memutuskan untuk hiatus sebelum melanjutkan ke S2."

Hiatus dapat bersifat sementara dan tidak menunjukkan penghentian permanen, melainkan lebih kepada waktu untuk beristirahat atau fokus pada hal lain.

4. Dunia Maya

Saat seseorang memiliki ketenaran di dunia nyata dan dunia maya, tentu ingin menginginkan. Contoh: "Seorang pemain sepak bola memilih hiatus dari media sosial karena kerap mendapatkan tekanan dari fans.".

Manfaat Hiatus untuk Kehidupan

Pahami beberapa manfaat manfaat hiatus dari aktivtias terkait karier atau lainnya, dilansir dari laman 

1. Kesempatan untuk Beristirahat dan Mengevaluasi Ulang

Anda bisa mencoba untuk mengatur waktu istirahat yang dapat dijadwalkan, misalnya di pagi hari atau sore hari setelah hari penuh rapat, untuk membantu berpikir lebih jernih dan mengevaluasi solusi.

2. Memberi Ruang pada Kreativitas

Hiatus juga memberi ruang bagi kreativitas untuk berkembang. Dengan mengambil waktu istirahat dari tugas sehari-hari, Anda memberikan kesempatan bagi ide-ide baru muncul.

Ketika merasa buntu, beralih ke tugas atau proyek lain sering kali memunculkan gagasan segar. Menulis semua ide yang muncul tanpa mengecilkannya juga bisa membantu kreativitas.

3. Kesempatan untuk Kembali Lebih Baik

Setelah mengambil waktu istirahat, meskipun hanya beberapa menit, Anda bisa kembali ke pekerjaan dengan semangat baru. Mengenali kapan Anda membutuhkan jeda dan memulihkannya adalah kunci untuk menghindari kelelahan dan meningkatkan produktivitas.

4. Meningkatkan Suasana Hati

Mengambil waktu untuk jeda dari media sosial dapat membawa manfaat bagi suasana hati secara keseluruhan. Dengan menjauh dari hal-hal yang memicu stres atau depresi, Anda bisa merasa lebih tenang dan positif.

5. Terhubung Kembali dengan Kehidupan Nyata

Hiatus dari media sosial bisa menjadi kesempatan untuk lebih terhubung dengan dunia nyata dan menikmati interaksi langsung dengan orang-orang di sekitar Anda. Aktivitas seperti pergi ke taman atau makan di restoran bersama keluarga bisa membuat hubungan sosial lebih bermakna.

6. Waktu Luang untuk Hidup Sehat

Daripada menghabiskan waktu berjam-jam melihat linimasa di media sosial, Anda bisa memanfaatkannya untuk berolahraga. Berjalan kaki selama 30 menit sehari, misalnya, memiliki manfaat besar bagi kesehatan fisik dan mental.

Demikian informasi terkait penjelasan mengenai apa itu hiatus dan manfaat hiatus dari sosial media. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News