JAKARTA. Efek badai Sandy ikut mengancam pasar saham global. Setidaknya, otoritas pasar modal Amerika Serikat (AS) menutup aktivitas di Wall Street, Senin (29/10), untuk mengantisipasi dampak terburuk angin topan ini. Indeks MSCI Global, Senin malam, turun 0,19% menjadi 1.300,23. Di Amerika Serikat, harga bensin berjangka melonjak 3,5%, tertinggi sejak tiga minggu terakhir. Beberapa kilang di New Jersey menghentikan dan mengurangi operasi untuk mengantisipasi efek amukan badai Sandy. Analis dan pengamat pasar modal memperkirakan, efek penutupan Wall Street berpotensi mempengaruhi pasar saham domestik. Kepala Riset Trust Securities Reza Priyambada menilai, dampak penutupan Wall Street ke pasar domestik hanya sementara. Sebab, Wall Street tidak berpengaruh langsung ke pasar saham di Indonesia.
Apa efek Badai Sandy ke IHSG?
JAKARTA. Efek badai Sandy ikut mengancam pasar saham global. Setidaknya, otoritas pasar modal Amerika Serikat (AS) menutup aktivitas di Wall Street, Senin (29/10), untuk mengantisipasi dampak terburuk angin topan ini. Indeks MSCI Global, Senin malam, turun 0,19% menjadi 1.300,23. Di Amerika Serikat, harga bensin berjangka melonjak 3,5%, tertinggi sejak tiga minggu terakhir. Beberapa kilang di New Jersey menghentikan dan mengurangi operasi untuk mengantisipasi efek amukan badai Sandy. Analis dan pengamat pasar modal memperkirakan, efek penutupan Wall Street berpotensi mempengaruhi pasar saham domestik. Kepala Riset Trust Securities Reza Priyambada menilai, dampak penutupan Wall Street ke pasar domestik hanya sementara. Sebab, Wall Street tidak berpengaruh langsung ke pasar saham di Indonesia.