Apa Itu Ekosistem? Simak Pengertian, Komponen, dan Jenis-Jenis Ekosistem



KONTAN.CO.ID - Dalam sebuah ekosistem terdapat berbagai interaksi penting antar makhluk hidup yang mempengaruhi kelangsungan kehidupan makhluk hidup tersebut.

Ekosistem, bersumber dari National Geographic, adalah sebuah struktur geografis dimana makhluk hidup, cuaca, dan lingkungan saling berinteraksi. 

Istilah ekosistem pertama kali dicetuskan oleh seorang ahli botani asal Inggris bernama A. G. Tansley pada tahun 1935.


Ekosistem menjadi sebuah wadah untuk mengatur proses ekologi, sistem kehidupan, dan menjaga stabilitasnya. Jika dalam salah satu proses terjadi gangguan, suatu ekosistem bisa terancam. 

Selain bermanfaat untuk makhluk hidup, ekosistem yang baik bisa menjaga siklus mineral melalui proses biosfer.

Baca Juga: Universitas Swasta Terbaik di Indonesia 2023 Versi QS AUR, Tidak Kalah dengan PTN

Komponen ekosistem

Dalam ekosistem terdapat komponen biotik dan abiotik. Komponen biotik merupakan komponen yang terdiri atas makhluk hidup seperti manusia, hewan, dan tumbuhan. 

Sedangkan komponen abiotik adalah komponen yang terdiri atas benda-benda tak hidup seperti udara, air, dan cahaya matahari. Melansir dari Byjus, komponen biotik terbagi menjadi tiga kelompok:

1. Produsen atau autotrof

Produsen atau autotrof merupakan makhluk hidup yang mampu menghasilkan makanannya sendiri melalui proses fotosintesis. Biasanya tumbuhan yang menjadi organisme autotrof. 

Tumbuhan masuk dalam kelompok produsen karena mampu menghasilkan makanan melalui fotosintesis yang bisa dikonsumsi oleh makhluk hidup lain dan tumbuhan itu sendiri.

2. Konsumen atau heterotrof

Makhluk hidup yang masuk dalam kelompok ini adalah makhluk hidup yang tidak bisa menghasilkan makanan mereka sendiri. Kelompok heterotrof dibagi kembali menjadi tiga kelompok:

  • Herbivora (pemakan tumbuhan) yang hanya mengonsumsi tumbuhan atau produsen. 
  • Karnivora (pemakan daging) mengonsumsi makhluk hidup herbivora. 
  • Omnivora (pemakan tumbuhan dan daging) yang bisa mengonsumsi baik tumbuhan maupun daging.
Baca Juga: Buka Paling Banyak Formasi, Simak Syarat Mendaftar Sekolah Kedinasan Kemenhub 2023

3. Dekomposer

Dekomposer merupakan organisme yang mengurai komponen biotik yang sudah mati. Kelompok ini sangat penting karena mereka membantu mengurai dan mendaur ulang nutrisi untuk yang bermanfaat untuk tumbuhan. 

Contoh dari organisme yang masuk dalam kelompok dekomposer adalah bakteri dan berbagai macam jamur. 

Jenis-jenis ekosistem dan contohnya

Ekosistem terbagi menjadi dua kelompok besar yaitu ekosistem alami dan ekosistem buatan. Berikut ini penjelasan lengkapnya. 

  • Ekosistem alami
Jenis ekosistem ini terbentuk secara alami tanpa campur tangan manusia. Ekosistem alami terbagi menjadi dua jenis:

1. Ekosistem air yang merupakan ekosistem yang terdapat di suatu badan air seperti ekosistem air laut dan ekosistem air tawar.  2. Ekosistem darat yang terletak di wilayah daratan. Contoh dari ekosistem ini adalah ekosistem hutan, padang rumput, hingga gurun. 

  • Ekosistem buatan
Ekosistem buatan terbentuk karena adanya campur tangan manusia, contohnya, kebun, kolam, hingga sawah yang memang dibuat untuk memenuhi kebutuhan manusia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News