Makanan Tinggi Kalsium - Kalsium adalah unsur kimia yang tentu sudah tak asing lagi di telinga kita. Fungsi kalsium untuk tubuh adalah mendukung fungsi tulang, gigi, hingga pembekuan darah. Untuk itu, agar fungsi tubuh berjalan normal, kita perlu mengonsumsi makanan tinggi kalsium secara cukup. Kalsium adalah komponen utama tulang dan gigi, membantu membentuk dan mempertahankan struktur mereka. Kalsium juga diperlukan untuk kontraksi otot. Sinyal kalsium berperan dalam proses pengaturan kontraksi dan relaksasi otot. Selain itu, fungsi kalsium sebagai transmisi sinyal saraf di seluruh sistem saraf serta memainkan peran penting dalam proses pembekuan darah.
Apa itu kalsium?
Manfaat kalsium
Kalsium memiliki banyak peran dalam tubuh dan sangat penting selama tahap perkembangan tertentu. Fungsi kalsium penting dalam tubuh untuk: 1. Kesehatan tulang Kalsium sangat penting untuk perkembangan, kesehatan, dan pemeliharaan tulang secara berkelanjutan. Wanita setelah menopause membutuhkan kalsium untuk menjaga kepadatan tulang dan mencegah osteoporosis. 2. Pembekuan darah Kalsium berperan dalam kemampuan darah Anda untuk menggumpal. Meskipun banyak bahan kimia dan nutrisi terlibat, kalsium merupakan faktor penting. Baca Juga: Bukan Obat Kimia, Ini 7 Obat Alami yang Bisa Hilangkan Nyeri Asam Urat 3. Fungsi jantung Kalsium membantu menjaga kerja otot jantung dengan mengendurkan otot polos di sekitar pembuluh darah. Kalsium juga dikaitkan dengan menurunkan tekanan darah. 4. Kontraksi otot Kalsium dapat membantu menyeimbangkan kontraksi otot. Kalsium dilepaskan ketika otot distimulasi. Ini membantu otot berkontraksi. Saat kalsium dipompa keluar dari otot, otot bisa rileks. 5. Mencegah preeklamsia Mengonsumsi kalsium dalam jumlah tertentu selama kehamilan dapat membantu menurunkan tekanan darah, sehingga mengurangi risiko preeklamsia. 6. Meningkatkan kadar kolesterol Kalsium juga diketahui membantu meningkatkan kadar kolesterol tertentu dalam darah. Baca Juga: Apa Arti Vitamin dan Fungsinya? Ini Jenis dan Contoh VitaminGejala kekurangan kalsium
Kebutuhan kalsium harian Anda berubah tergantung pada usia dan tahap kehidupan. Selama kehamilan, kalsium penting untuk mengurangi risiko preeklampsia. Bagi ibu hamil yang asupan kalsiumnya rendah, dokter mungkin akan menyarankan suplemen kalsium. Kekurangan kalsium terjadi ketika jumlah kalsium dalam darah Anda (kadar kalsium serum Anda) turun di bawah 8,5 miligram per desiliter (mg/dL). Dengan kekurangan kalsium ringan atau kronis, Anda mungkin tidak merasakan gejala apa pun. Namun jika kondisinya semakin parah, gejala kekurangan kalsium akan muncul. Gejala kekurangan kalsium bisa meliputi:- Kejang otot
- Depresi
- Kebingungan
- Kram otot
- Halusinasi
- Kuku lemah dan rapuh
- Mudah patah tulang
- Kejang
- Menopause
- Hipoparatiroidisme
- Malnutrisi atau malabsorpsi
- Pankreatitis
- Syok septik
- Obat-obatan tertentu, termasuk steroid dan beberapa obat
- Kemoterapi
- Gagal ginjal
- Kurangnya kelenjar paratiroid (karena operasi)
- Seringnya transfusi darah
Makanan tinggi kalsium
- Yogurt
- Susu
- Keju
- Sarden dan salmon
- Susu nondairy yang diperkaya dengan kalsium (susu kedelai)
- Kacang-kacangan dan biji-bijian
- Tahu
- Kubis
- Polong-polongan (kacang-kacangan)
- Jus dan sereal yang diperkaya dengan kalsium
- Sayuran yang mengandung kalsium namun memiliki kadar asam oksalat tinggi, seperti bayam, dapat menurunkan kemampuan tubuh dalam menyerap kalsium.