Apa kabar IHSG hari ini?



JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup pada level 4684,39 atau melemah 0,42% dibanding hari sebelumnya pada Rabu (12/3). Kemarin, investor asing membukukan net sell sebanyak Rp 131,3 miliar. Jumlah net buy secara year to date menjadi Rp 10,73 triliun.

Dalam perdagangan kemarin, hampir semua indeks sektoral memerah. Hanya dua sektor yang menghijau yakni sektor konsumer dengan kenaikan 0,6% dan sektor properti 0,76%. Pergerakan IHSG sejalan dengan busa Asia. Terlihat dari indeks MSCI Asia Pasific yang turun 1,5% menuju level 136,01.

Purwoko Sartono, analis Panin Sekuritas mengatakan, koreksi IHSG terjadi lantaran adanya sentimen regional. Dimana Bank Sentral China merilis data pinjaman senilai 644,5 miliar yuan, di bawah konsensus 790 miliar yuan.


Tak hanya itu, investor juga masih cemas dengan kondisi ekonomi China. "Minggu lalu obligasi korporasi domestik China gagal bayar," kata Purwoko. Selain itu, ketegangan antara Rusia dan Ukraina hingga saat ini masih membawa sentimen negatif pada bursa regional.

Menurut analis Reliance Securities, Lanjar Nafi Taulat, ketidakpastian kondisi ekonomi Amerika Serikat (AS) dan China membuat investor waspada. Namun, pemerintah China yang mengumumkan untuk memberikan giro wajib minimum (GWM) jika pertumbuhan ekonomi China di bawah 75% disambut baik oleh pasar. "Tandanya pemerintah China masih berupaya mengendalikan ekonomi," imbuh Lanjar.

Sedangkan analis Phintraco Securities, Setiawan Effendi bilang, pergerakan IHSG terpengaruh oleh bursa Eropa dan Dow Jones yang memerah. "Isu kenaikan BI rate juga membuat investor waspada," katanya. Setiawan menebak IHSG hari ini akan melemah dan bergerak pada rentang 4.634 - 4.704. Lanjar dan Purwoko juga menebak IHSG melemah.

Menurut tebakan Lanjar, IHSG hari ini akan bergerak pada rentang 4.637 - 4.700, sedangkan Purwoko menebak IHSG akan berada pada level 4.668 - 4.600.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Asnil Amri