MOMSMONEY.ID - Orang awam mungkin banyak yang tidak tahu. Mari ketahui apa penyebab kanker usus hingga tips mencegahnya di sini. Kanker usus terjadi ketika sel-sel di dinding usus besar tumbuh tidak normal dan tanpa kendali. Kanker ini dapat muncul di bagian manapun dari usus besar, termasuk rektum dan anus. Biasanya, kanker usus dimulai dari lapisan dalam usus (mukosa) atau dari polip kecil—benjolan non-kanker yang tumbuh di dinding usus.
Polip ini, jika dibiarkan, bisa berubah menjadi kanker. Sel kanker dapat menyebar ke lapisan usus yang lebih dalam, kelenjar getah bening, bahkan organ tubuh lainnya jika tidak segera ditangani. Baca Juga: Intip Daftar Jus Buah dan Sayur yang Bagus untuk Diet Menurunkan Berat Badan Meski banyak faktor penyebab kanker usus telah diidentifikasi, penyebab pastinya sering kali merupakan kombinasi dari berbagai faktor risiko. MomsMoney akan mengulas lebih dalam terkait apa penyebab kanker usus sebenarnya di sini. Simak sampai akhir, ya!
Tahapan kanker usus
Bersumber dari laman Health Direct, kanker usus diklasifikasikan menjadi beberapa tahap, tergantung seberapa besar tumor dan sejauh mana penyebarannya. Berikut adalah beberapa tahapannya: 1. Stadium 0 Sel-sel abnormal hanya terdapat di lapisan dalam usus dan belum menjadi kanker. 2. Tahap I Sel kanker mulai menyebar ke lapisan lebih dalam dinding usus. 3. Tahap II Kanker menyebar lebih jauh ke otot usus atau organ di sekitarnya, tetapi belum meluas ke banyak kelenjar getah bening. Baca Juga: 8 Cara Mengurangi Lemak di Pipi yang Paling Efektif, Yuk Coba Sekarang! 4. Tahap III Kanker menyebar ke kelenjar getah bening dan organ sekitar. 5. Tahap IV Kanker telah menyebar ke organ lain, seperti paru-paru atau hati.Gejala kanker usus
Banyak orang tidak menyadari adanya gejala awal kanker usus. Namun, beberapa tanda yang perlu diwaspadai meliputi:- Darah pada tinja atau pendarahan dari rektum.
- Perubahan pola buang air besar yang terus-menerus, seperti diare, sembelit, atau tinja yang lebih sempit dari biasanya.
- Rasa sakit atau benjolan di area rektum atau anus.
- Nyeri perut, kembung, atau kram.
- Penurunan berat badan tanpa sebab jelas.
- Kelelahan yang berkepanjangan, yang bisa disebabkan oleh anemia.
Apa penyebab kanker usus?
Penyebab kanker usus seringkali sulit ditentukan, namun beberapa faktor dapat meningkatkan risikonya adalah sebagai berikut: 1. Gaya hidup tidak sehat- Konsumsi daging olahan (seperti sosis, ham, atau salami) atau daging merah berlebihan.
- Minum alkohol, bahkan dalam jumlah kecil.
- Berat badan berlebih atau obesitas.
- Merokok dan kurangnya aktivitas fisik.
- Usia yang semakin tua.
- Riwayat polip atau kanker usus sebelumnya.
- Penyakit radang usus, seperti Crohn atau kolitis ulserativa.
- Diabetes tipe 2 atau kadar vitamin D rendah.
- Faktor genetik, seperti Sindrom Lynch atau poliposis adenomatosa familial.