MOMSMONEY.ID - Cukup mengganggu dan menyakitkan, apa penyebab penyakit sariawan sebenarnya? Mari ketahui selengkapnya di sini! Sariawan adalah luka kecil yang terbentuk di dalam mulut, biasanya pada gusi, lidah, atau bagian dalam pipi. Meskipun sering dianggap remeh, sariawan dapat sangat mengganggu, menyebabkan rasa sakit, terutama saat makan atau minum. Namun, apa penyebab penyakit sariawan ini? Dan bagaimana cara mencegahnya? MomsMoney akan mengulasnya di sini. Simak sampai akhir, ya!
Baca Juga: Sayur Apa yang Menurunkan Kolesterol Tinggi dengan Cepat? Intip 5 Rekomendasinya Apa Penyebab Penyakit Sariawan? Sariawan adalah masalah mulut yang sering terjadi, namun penyebab pastinya belum sepenuhnya diketahui. Para peneliti percaya bahwa kombinasi beberapa faktor bisa menyebabkan munculnya sariawan. Melansir dari laman
Mayo Clinic, berikut adalah penyebab penyakit sariawan: 1. Cedera pada Mulut Cedera ringan pada mulut, seperti saat perawatan gigi, menyikat gigi terlalu keras, kecelakaan olahraga, atau menggigit pipi secara tidak sengaja, bisa memicu munculnya sariawan. 2. Bahan dalam Pasta Gigi atau Obat Kumur Beberapa pasta gigi dan obat kumur yang mengandung natrium lauril sulfat dapat menyebabkan iritasi di mulut, yang berpotensi menyebabkan sariawan. 3. Reaksi terhadap Makanan Tertentu Makanan tertentu, seperti cokelat, kopi, stroberi, telur, kacang-kacangan, keju, dan makanan pedas atau asam, bisa menjadi pemicu sariawan bagi sebagian orang yang sensitif. 4. Kekurangan Nutrisi Pola makan yang kekurangan vitamin B12, seng, folat (asam folat), atau zat besi dapat meningkatkan risiko terkena sariawan.
Baca Juga: Apakah Bawang Putih Bisa Menurunkan Kolesterol Tinggi? Ini Penjelasannya 5. Reaksi Alergi terhadap Bakteri Beberapa orang mungkin memiliki reaksi alergi terhadap bakteri tertentu yang ada di mulut mereka, yang bisa menyebabkan sariawan. 6. Infeksi Bakteri Helicobacter pylori Bakteri ini, yang juga berperan dalam menyebabkan tukak lambung, dapat menjadi pemicu munculnya sariawan. 7. Perubahan Hormon Pada wanita, perubahan hormon yang terjadi selama menstruasi dapat memicu munculnya sariawan. 8. Stres Emosional Stres juga dapat menjadi faktor penyebab sariawan, karena bisa mempengaruhi keseimbangan tubuh dan sistem kekebalan.
Baca Juga: 12 Daftar Jus yang Efektif Menurunkan Kadar Gula Darah Anda, Mau Coba? Kondisi Kesehatan yang Dapat Menyebabkan Sariawan Selain beberapa penyebab di atas, beberapa kondisi medis tertentu juga bisa meningkatkan risiko sariawan, seperti: 1. Penyakit Celiac Penyakit ini adalah gangguan pencernaan serius yang disebabkan oleh sensitivitas terhadap gluten, yang dapat memicu sariawan. 2. Penyakit Radang Usus Penyakit seperti penyakit Crohn dan kolitis ulserativa dapat mempengaruhi kesehatan mulut dan menyebabkan sariawan.
Baca Juga: Durasi Jalan Kaki untuk Menurunkan Kadar Gula Darah Berapa Lama? 3. Penyakit Behcet Ini adalah kondisi langka yang menyebabkan peradangan di seluruh tubuh, termasuk di mulut, yang berisiko menimbulkan sariawan. 4. Gangguan Kekebalan Tubuh Jika sistem kekebalan tubuh menyerang sel-sel sehat di mulut, seperti pada penyakit autoimun, sariawan dapat terjadi. 5. HIV/AIDS Orang dengan HIV/AIDS memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah, sehingga lebih rentan terhadap sariawan.
Baca Juga: Yuk, Minum Infused Water untuk Diet Menurunkan Berat Badan, Ini 15 Rekomendasinya Faktor Risiko Penyakit Sariawan Siapa saja bisa mengalami sariawan, tetapi kondisi ini lebih sering terjadi pada remaja, dewasa muda, dan wanita. Mereka yang sering mengalami sariawan juga mungkin memiliki riwayat keluarga dengan kondisi serupa, yang bisa disebabkan oleh faktor genetik atau faktor lingkungan seperti makanan atau alergen tertentu. Cara Mencegah Penyakit Sariawan Walaupun sariawan bisa kambuh, ada beberapa cara mencegah penyakit sariawan yang dapat Anda lakukan untuk mengurangi frekuensinya: 1. Perhatikan Pola Makan Hindari makanan yang dapat mengiritasi mulut, seperti kacang-kacangan, keripik, makanan pedas atau asam, serta buah-buahan asam seperti jeruk dan nanas. Juga, hindari makanan yang membuat Anda alergi atau sensitif.
Baca Juga: Sayur Apa yang Bagus untuk Diet Menurunkan Berat Badan? Ini Daftarnya! 2. Konsumsi Makanan Sehat Untuk menghindari kekurangan nutrisi, makanlah banyak buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian yang kaya akan vitamin dan mineral. 3. Jaga Kebersihan Mulut yang Baik Sikat gigi secara teratur setelah makan dan gunakan benang gigi sekali sehari untuk menjaga mulut tetap bersih. Gunakan sikat gigi berbulu lembut dan hindari pasta gigi atau obat kumur yang mengandung natrium lauril sulfat. 4. Lindungi Mulut Anda Jika Anda menggunakan kawat gigi atau alat gigi lainnya, konsultasikan dengan dokter gigi mengenai penggunaan lilin ortodontik untuk melindungi bagian-bagian tajam dari alat gigi yang bisa melukai mulut.
Baca Juga: Minum Apa Agar Kadar Gula Darah Turun? Coba Konsumsi 6 Minuman Ini! 5. Kurangi Stres
Jika sariawan Anda muncul akibat stres, coba untuk belajar dan menerapkan teknik pengurangan stres, seperti meditasi atau yoga untuk membantu menenangkan pikiran. Nah, itu dia ulasan lengkap mengenai apa penyebab penyakit sariawan dan cara mencegahnya. Dengan memahami penyebab sariawan dan mengikuti langkah-langkah pencegahan ini, Anda bisa mengurangi kemungkinan terjadinya sariawan dan menjaga kesehatan mulut dengan lebih baik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Rezki Wening Hayuningtyas