Apakah Bawang Putih Bisa Menurunkan Kolesterol Tinggi? Ini Penjelasannya



MOMSMONEY.ID - Dipercaya sebagai alternatif lainnya, apakah bawang putih bisa menurunkan kolesterol tinggi? Ini dia penjelasannya!

Bawang putih telah lama digunakan sebagai bahan alami untuk menjaga kesehatan. Selain memberikan cita rasa khas pada masakan, bawang putih juga dikenal memiliki berbagai manfaat kesehatan, termasuk kemampuan untuk membantu menurunkan kadar kolesterol tinggi.

Namun, apakah bawang putih bisa menurunkan kolesterol tinggi sebenarnya? MomsMoney akan mengulasnya pada kesempatan kali ini. Yuk, simak sampai akhir.


Baca Juga: Apa yang Harus Dilakukan saat Kadar Gula Darah Tinggi?

Apakah bawang putih bisa menurunkan kolesterol tinggi?

Mengutip dari laman Very Well Health, penelitian mengenai bawang putih dan kolesterol menunjukkan hasil yang beragam. Beberapa studi menunjukkan, bawang putih dapat membantu menurunkan kadar kolesterol, terutama jenis kolesterol jahat (LDL).

Hal ini terutama disebabkan oleh senyawa aktif dalam bawang putih yang disebut allicin, yang memiliki efek menguntungkan bagi tubuh, termasuk penurunan kolesterol.

Sebuah penelitian dari Institute of Lipid and Atherosclerosis Research menemukan, allicin dapat menghambat produksi kolesterol jahat (LDL) di hati.

Allicin bekerja dengan mengikat reseptor pada sel hati yang bertanggung jawab untuk produksi LDL, sehingga menurunkan kadar kolesterol ini dalam darah.

Baca Juga: 12 Daftar Jus yang Efektif Menurunkan Kadar Gula Darah Anda, Mau Coba?

Di sisi lain, sebuah tinjauan dari University of Adelaide menemukan bahwa mengonsumsi bawang putih secara teratur dapat membantu menurunkan kadar LDL dan kolesterol total.

Namun, efek ini lebih terlihat jika mengonsumsi dosis yang lebih tinggi, dengan penurunan LDL sekitar 6-9%. Meskipun demikian, penurunan ini tidak cukup besar untuk menjadikan bawang putih sebagai pengganti obat medis bagi orang yang memiliki kolesterol tinggi.

Pilihan bawang putih yang efektif menurunkan kolesterol tinggi

Bawang putih tersedia dalam berbagai bentuk, termasuk mentah, bubuk, minyak, ekstrak, atau suplemen. Penelitian menunjukkan, bawang putih bubuk cenderung memberikan hasil yang lebih konsisten dalam menurunkan kolesterol dibandingkan dengan bawang putih mentah atau suplemen lainnya.

Namun, untuk mendapatkan efek maksimal dari allicin, beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa bawang putih segar yang dihancurkan bisa menjadi pilihan yang baik meskipun allicin-nya cepat hilang setelah beberapa menit.

Suplementasi bawang putih dalam bentuk kapsul juga cukup efektif, terutama yang dilapisi non-enterik, yang dapat melepaskan allicin dalam darah secara bertahap selama beberapa jam. Meskipun bawang putih segar memberikan lonjakan allicin yang tinggi, efeknya biasanya tidak tahan lama.

Baca Juga: Durasi Jalan Kaki untuk Menurunkan Kadar Gula Darah Berapa Lama?

Cara mengonsumsi bawang putih untuk menurunkan kolesterol tinggi

Bawang putih bisa dikonsumsi dalam bentuk mentah, dimasak, atau suplemen. Dosis yang umum digunakan dalam penelitian adalah antara 500 hingga 1.000 mg per hari.

Jika Anda memilih untuk mengonsumsi bawang putih mentah, satu hingga dua siung per hari sudah cukup untuk mendapatkan manfaatnya. Namun, penting untuk diingat bahwa bawang putih yang dimasak akan kehilangan sebagian besar kandungan allicinnya.

Untuk suplemen, pastikan memilih produk yang telah diuji dan disertifikasi oleh lembaga yang terpercaya untuk memastikan kualitas dan keamanannya.

Baca Juga: Yuk, Minum Infused Water untuk Diet Menurunkan Berat Badan, Ini 15 Rekomendasinya

Efek samping dan risiko penggunaan bawang putih

Bawang putih umumnya dianggap aman bila dikonsumsi dalam jumlah yang wajar. Namun, konsumsi bawang putih dalam jumlah besar atau sebagai suplemen dapat menyebabkan efek samping, seperti bau mulut, bau badan, kembung, mulas, atau diare.

Selain itu, bawang putih memiliki efek pengencer darah ringan, sehingga bisa meningkatkan risiko perdarahan pada orang dengan gangguan perdarahan atau yang sedang mengonsumsi obat pengencer darah.

Sebelum mengonsumsi bawang putih dalam dosis tinggi atau suplemen, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter, terutama jika Anda sedang menjalani pengobatan atau memiliki kondisi medis tertentu.

Baca Juga: Obat Herbal Terbaik untuk Menurunkan Kadar Gula Darah Apa Saja? Ini 11 Daftarnya

Itulah ulasan lengkap terkait apakah bawang putih bisa menurunkan kolesterol tinggi atau tidak. Bawang putih dapat membantu menurunkan kolesterol, terutama kolesterol jahat (LDL), berkat kandungan allicinnya.

Namun, efeknya tidak cukup besar untuk menggantikan pengobatan medis bagi mereka yang mengalami kolesterol tinggi.

Jika Anda ingin mencoba bawang putih untuk menurunkan kolesterol tinggi, pastikan untuk melakukannya sebagai bagian dari gaya hidup sehat yang mencakup pola makan seimbang dan olahraga teratur.

Selalu konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi suplemen bawang putih, terutama jika Anda memiliki kondisi medis tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan.

Baca Juga: Ini Dia 7 Penyakit yang Timbul Akibat Kegemukan, Anda Perlu Tahu!

Selanjutnya: Kewajiban Neto Posisi Investasi Internasional RI Meningkat pada Kuartal III-2024

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rezki Wening Hayuningtyas