Apakah Gula Aren Aman untuk Diabetes atau Tidak? Temui Jawabannya di Sini



MOMSMONEY.ID - Gula aren sering dianggap sebagai alternatif yang lebih sehat dibandingkan gula putih rafinasi. Namun, pertanyaan yang sering muncul adalah apakah gula aren aman untuk diabetes atau tidak?

Momsmoney akan membahas tentang keamanan dan efek gula aren bagi penderita diabetes. Simak hingga akhir, ya.

Apakah gula aren aman untuk diabetes?


Kadar gula dalam gula aren tercatat lebih rendah dibandingkan dengan gula pasir yang sering digunakan sebagai pemanis tambahan dalam minuman dan makanan.

Menurut data dari U.S Department of Agriculture, setiap 100 gram gula aren mengandung sekitar 84,21 gram gula, yang sedikit lebih rendah dibandingkan dengan kandungan gula dalam gula pasir, yaitu 100 gram per 100 gram.

Lebih lanjut, gula aren memiliki indeks glikemik (IG) yang lebih rendah yaitu 35, sementara gula pasir memiliki IG sebesar 68. Karena itu, gula aren bisa dipertimbangkan sebagai alternatif pengganti gula pasir bagi mereka yang menderita diabetes.

Baca Juga: Apakah Singkong Bagus untuk Diet? Ketahui Kelebihan dan Kekurangan Singkong buat Diet

Walau gula aren memiliki IG yang lebih rendah daripada gula putih, hal ini tidak berarti bahwa gula ini sepenuhnya aman bagi penderita diabetes. Mengonsumsi gula aren masih meningkatkan kadar gula darah, meskipun mungkin tidak secepat gula putih.

Melansir dari laman Hello Sehat, gula aren tercatat memiliki kandungan inulin yang cukup signifikan. Inulin merupakan jenis serat dan sumber karbohidrat yang mendukung pertumbuhan bakteri baik di dalam usus.

Serat ini menawarkan berbagai manfaat bagi pengidap diabetes, termasuk membantu mengontrol kadar gula darah agar tetap stabil. Keefektifan inulin dalam hal ini telah didokumentasikan dalam sebuah penelitian yang diterbitkan oleh jurnal Diabetes & Metabolism pada tahun 2013.

Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memverifikasi sejauh mana inulin yang terkandung dalam gula aren dapat membantu pengidap diabetes dalam mengelola kadar gula darah mereka.

Baca Juga: Efektivitas Teh Hitam untuk Diet Turunkan BB, Simak 5 Teh Diet Terbaik Lainnya

Alternatif pemanis untuk diabetes

Bagi penderita diabetes yang mencari alternatif pemanis, ada beberapa opsi lain yang memiliki IG lebih rendah dan dampak yang lebih kecil terhadap gula darah.

Pemanis seperti stevia, eritritol, dan xylitol, misalnya, menawarkan rasa manis tanpa menambahkan kalori atau karbohidrat yang signifikan dan membuatnya lebih sesuai untuk pengelolaan diabetes.

Demikianlah jawaban atas pertanyaan, apakah gula aren aman untuk diabetes atau tidak. Gula aren mungkin menawarkan beberapa manfaat kesehatan dibandingkan gula putih. Namun, bagi penderita diabetes, konsumsi gula aren harus dilakukan dengan hati-hati.

Meskipun memiliki IG yang lebih rendah, gula aren tetap meningkatkan kadar gula darah. Penting bagi penderita diabetes untuk tidak hanya memperhatikan jenis pemanis yang digunakan tetapi juga jumlah total karbohidrat yang dikonsumsi.

Selalu konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan solusi yang sesuai dengan kebutuhan kesehatan Anda.

Selanjutnya: Jemaah Haji Diimbau Jangan Menunda Makan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rezki Wening Hayuningtyas