MOMSMONEY.ID - Makanan sehat dan favorit banyak orang di Indonesia. Apakah makan singkong bagus untuk kesehatan tubuh? Singkong adalah sumber karbohidrat yang tinggi dan terjangkau. Di berbagai belahan dunia, singkong dimasak dengan berbagai cara seperti dipanggang, direbus, atau difermentasi sebelum dikonsumsi. Selain sebagai makanan, singkong juga digunakan untuk pakan ternak, bahan obat, dan bahan dasar untuk produksi kain, kertas, bioetanol, dan bahan bangunan.
Singkong bahkan memiliki potensi untuk menjadi alternatif pengganti sirup jagung fruktosa tinggi atau bahan dalam produk industri lainnya.
Baca Juga: Manfaat Makan Buah Pepaya untuk Penderita Diabates, Cek di Sini Apakah Makan Singkong Bagus untuk Kesehatan Tubuh? Iya, makan singkong bagus untuk kesehatan tubuh. Singkong memiliki beberapa manfaat kesehatan yang menarik, terutama karena kandungan pati resisten dan vitamin C yang cukup tinggi. Melansir dari
Healthline, inilah penjelasan terkait manfaat singkong untuk kesehatan tubuh: 1. Mengandung Pati Resisten Singkong kaya akan pati resisten, jenis pati yang tidak tercerna dan bekerja mirip dengan serat larut. Mengonsumsi makanan yang mengandung pati resisten dapat memberi beberapa manfaat kesehatan:
- Pati resisten memberi makan bakteri baik di usus, membantu mengurangi peradangan, serta meningkatkan kesehatan pencernaan.
- Penelitian juga menunjukkan bahwa pati resisten dapat mendukung kesehatan metabolisme dan mengurangi risiko obesitas serta diabetes tipe 2. Ini terkait dengan pengaturan gula darah yang lebih baik, meningkatkan rasa kenyang, dan mengurangi nafsu makan.
Perlu diingat bahwa produk singkong olahan seperti tapioka mengandung lebih sedikit pati resisten dibandingkan singkong yang dimasak utuh. Menariknya, mendinginkan singkong yang sudah dimasak dapat meningkatkan kadar pati resistennya.
Baca Juga: Gula Darah 90 Apakah Normal? Simak Faktanya di Sini, yuk! 2. Sumber Vitamin C yang Baik Singkong mengandung vitamin C dalam jumlah cukup, yaitu sekitar 20% dari kebutuhan harian dalam setiap 100 gram sajian. Vitamin C berperan penting dalam berbagai aspek kesehatan, termasuk menjaga kekebalan tubuh. Penelitian menunjukkan bahwa vitamin C dapat melindungi tubuh dari stres oksidatif dan mendukung fungsi sel-sel kekebalan. Selain itu, vitamin C membantu melindungi kulit dari kerusakan dan merangsang produksi kolagen, protein penting yang ditemukan di tulang, kulit, otot, dan persendian. Singkong memiliki manfaat kesehatan, tetapi juga beberapa risiko yang perlu diperhatikan. Kalorinya cukup tinggi, sekitar 191 kalori per 100 gram, sehingga konsumsi berlebih bisa menyebabkan kenaikan berat badan. Singkong mentah mengandung senyawa beracun yang melepaskan sianida, sehingga harus direndam dan dimasak untuk mengurangi risiko. Pengolahan singkong, terutama dengan merebus, dapat mempertahankan lebih banyak nutrisi meski vitamin C mudah hilang saat dimasak. Beberapa produk olahan, seperti tapioka, rendah nutrisi penting sehingga sebaiknya pilih singkong yang minim proses untuk manfaat maksimal.
Baca Juga: Apa Itu Resistensi Insulin? Kenali Gejala dan Penyebabnya Berikut Ini Tips Aman Konsumsi Singkong Melansir dari
Medical News Today, untuk menghilangkan kandungan sianida, berikut beberapa langkah aman dalam memasak singkong:
- Kupas kulit singkong.
- Potong menjadi irisan atau potongan kecil.
- Rendam singkong dalam air.
- Rebus hingga empuk dan matang sempurna, lalu buang air rebusannya.
Singkong dapat diolah dengan memanggang, menggoreng, atau merebus. Menurut
CDC, rendam singkong manis dalam air selama 4-6 hari sebelum dimasak. Produk olahan dari singkong seperti mutiara tapioka dan tepung singkong aman dikonsumsi tanpa perlu dimasak kembali.
Baca Juga: 5 Manfaat Minum Air Nanas untuk Kesehatan Tubuh, Apa Sajakah Itu? Jadi, apakah makan singkong bagus untuk kesehatan tubuh? Singkong bagus untuk kesehatan tubuh karena mengandung pati resisten dan sumber vitamin C yang baik. Namun, singkong harus diolah dengan benar dan dikonsumsi dalam porsi yang sesuai. Penting untuk selalu memasaknya hingga matang untuk menghilangkan kandungan sianida alami di dalam singkong yang bisa berbahaya bagi tubuh. Dengan memperhatikan cara pengolahan dan porsi yang tepat, singkong bisa menjadi pilihan makanan sehat yang memberikan banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Semoga informasi ini bermanfaat, ya. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Rezki Wening Hayuningtyas